Kepercayaan dalam kelompok jadi kunci sukses pembiayaan BTPN Syariah

Estimated read time 1 min read

Semarang (ANTARA) – Sistem grup yang mengedepankan kepercayaan dan menghargai karakter setiap anggota menjadi kunci sukses penggalangan dana bagi nasabah BTPN Syariah.

Kepala Pembiayaan Regional BTPN Syariah Semarang, Budi Harto di Semarang, Jawa Tengah, Selasa, mengatakan program pembiayaan bagi perempuan kurang mampu di lembaga keuangan ini memerlukan keanggotaan dengan sistem kelompok.

“Anggota kelompok memilih calon anggota untuk bergabung,” ujarnya.

Menurutnya, kepercayaan dan karakter menjadi kunci kelompok nasabah tersebut.

“Asosiasi ini menjadi wadah bagi BTPN Syariah untuk memberdayakan dan membantu masyarakat secara keseluruhan,” tambahnya.

Lanjutnya, anggota kelompok akan didisiplinkan anggotanya dalam membayar iuran dan mengikuti kegiatan kelompok yang diadakan dua minggu sekali.

Salah satu nasabah prasejahtera yang berkembang setelah 11 tahun menjadi nasabah BTPN Syariah adalah Sukempi Nugraheni.

Ketua kelompok memberdayakan Balai Lubulu Kecamatan Sepon untuk memulai usaha penjualan sembako dengan pinjaman sebesar 500 ribu kip.

Kini Suk Sam yang sudah mulai berjualan es batu bisa mendapat penghasilan 1,1 juta dollar AS sehari.

Ia berkata: “Dulu saya hanya meminjam 500.000 dolar, sekarang saya punya modal usaha Rp 35 juta.

Sukhimpi berpesan agar anggota kelompoknya selalu disiplin dalam membayar iuran dan mengikuti pertemuan dua mingguan.

BTPN Syariah sendiri menyalurkan pembiayaan Rp 83,76 miliar kepada 24 ribu nasabah di Semarang pada kuartal I 2024.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours