Jakarta (ANTARA) – Suku Dinas Tenaga Kerja, Migrasi dan Energi (Nakertransgi) Kepulauan Seribu melatih warga Pulau Untung Jawa keterampilan vokasi teknik pendingin untuk membuka lapangan kerja atau lapangan kerja di industri.
“Pelatihan ini merupakan kelompok kedua di Pulau Untung Jawa. Kami berharap ilmu yang mereka miliki bermanfaat dalam dunia usaha,” kata Plt Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Aspemkesra) Kepulauan Seribu, Alevi yang berada di Jakarta, Selasa. .
Beliau menyampaikan bahwa pelatihan ini sangat baik dan bermanfaat bagi masyarakat Pulau Untung Jawa, dan hendaknya masyarakat Pulau Untung Jawa mengikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh dan semaksimal mungkin karena diberikan secara cuma-cuma.
Pelatihan ini akan berlangsung selama 20 hari kerja, dan peserta juga akan mengikuti ujian keterampilan dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) untuk mendapatkan sertifikasi.
“Selain pelatihan, mereka juga akan mendapat sertifikat kualifikasi dari negara,” ujarnya.
Zahrul Wildan, Kasudin Nakertransgi Kepulauan Seribu, mengatakan, semua biaya ini tidak dipungut biaya dan tentunya bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh peserta.
“Pendidikan tercipta karena sangat diperlukan dan menjanjikan dalam dunia bisnis,” ujarnya.
Kepala Desa Pulau Untung Jawa Sidartawan mengapresiasi kegiatan pelatihan Sudin Nakertransgi Kepulauan Seribu untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Pulau Untung Jawa.
Menurutnya, pendidikan seperti ini sangat diperlukan di masyarakat, apalagi profesi nelayan sedang mengalami kemunduran dan membutuhkan keterampilan tersendiri.
“Berkat kegiatan ini, warga di wilayah tersebut tidak lagi membutuhkan layanan darat. Kami berharap pelatihan-pelatihan ini terus berlanjut agar warga dapat memiliki keterampilan yang hebat,” ujarnya.
+ There are no comments
Add yours