Kepulauan Seribu libatkan kader PKK turunkan angka stunting

Estimated read time 2 min read

JAKARTA (Antara) – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu mengikutsertakan kader otonom keluarga dan perlindungan sosial (PKK) untuk menurunkan tingkat stunting atau tenge di wilayahnya.

Junaedi, Bupati Kepulauan Seribu, dalam pertemuan dengan pengurus PKK Kepulauan Seribu mengatakan: “Tujuan program dan kegiatan PKK adalah untuk menjamin dan meningkatkan kesejahteraan keluarga, serta untuk mendidik, memotivasi, menginspirasi dan menciptakan kondisi bagi kelanjutan kegiatan PKK.” Tim Jakarta, Jumat.

Ia mengatakan, tujuan utama program kerja tim PKK adalah meningkatkan taraf hidup masyarakat, termasuk menurunkan stunting dalam keluarga.

“Hari ini kita berkumpul untuk menyusun program percepatan pengurangan, mengikuti kegiatan pengurangan personel PKK di tingkat kabupaten dan kecamatan, serta mengikuti rapat rutin PKK Kepulauan Seribu,” ujarnya. dikatakan.

Menurut Junaedi, menurut para ahli, stunting adalah suatu kondisi dimana anak mengalami stunting akibat kekurangan gizi kronis, sehingga anak terlalu pendek untuk usianya.

Penyebabnya adalah gizi buruk, terjadi saat anak masih dalam kandungan dan baru terlihat setelah anak berusia dua tahun.

“Kami meminta PKK mampu melaksanakan program pelayanan publik untuk membantu masyarakat dalam bidang pendidikan, perekonomian, dan bidang lainnya,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Kelompok Penggerak PKK Kepulauan Seribu Rita Susanti mengatakan pertemuan rutin tersebut merupakan kegiatan dua bulanan PKK.

“Hari ini kami memiliki pengembangan program Reduga Gelar dan “pekerjaan sedang berjalan dalam konteks percepatan pengurangan penundaan,” katanya.

Berdasarkan prevalensi status gizi balita menurut Kabupaten/Kota di Provinsi DKI Jakarta, Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Kementerian Kesehatan RI Tahun 2023, perolehan Kabupaten Kepulauan Seribu mengalami penurunan sebesar 18,6 persen.

Menurut dia, pada tahun 2023 angka stunting tercatat sebanyak 135 anak, meliputi Pulau Tidung 16 anak, Pulau Pari 16 anak, dan Pulau Untung Jawa 5 anak.

Kelurahan Pulau Panggang berjumlah 38 anak, Pulau Kelapa 42 anak, dan Pulau Harapan 18 anak.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours