Kereta Commuter ajak masyarakat jaga keselamatan perjalanan kereta api

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mengimbau masyarakat yang berada di sekitar jalur kereta api untuk selalu menjaga keselamatan perjalanan kereta api dan tidak merusak bangunan dan prasarana perkeretaapian.

“Kami juga menghimbau untuk selalu menjaga ketertiban dan kenyamanan masyarakat,” kata eksternal Relations dan Corporate Image Management PT KAI Commuter Leza Arlan di Jakarta, Selasa.

Hal itu dikatakannya, pasca adanya aksi meresahkan masyarakat yakni kerusuhan di jalur kereta listrik Tanjung Priok – Ancol (KRL) pada Senin (6 Oktober).

Menurut dia, petugas keamanan KAI Commuter dan PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (DAOP) 1 Jakarta mengamankan situasi di sekitar KA dari kerumunan.

Setelah mendapat laporan dari Polsek Tanjung Priok, petugas keamanan bekerjasama dengan Polsek Tanjung Priok langsung menuju lokasi menunggu tanda-tanda perkelahian.

Akibat kejadian ini, Commuter Line Tanjung Priok tidak terganggu dan beroperasi normal, ujarnya.

Sementara itu, Pemkot dan Polres Jakarta Utara berencana mempererat kerja sama untuk mencegah konflik pasca kejadian di Kereta Api Llstrik (KRL) di Kelurahan Muara Bahari pada Senin (6/10).

“Kami perkirakan konflik yang terjadi di dekat ujung rel kereta api dekat situs-situs penting nasional dalam pembangunan tol di pelabuhan dan di Jakarta International Stadium (JIS) karena akan meresahkan masyarakat,” kata Wali Kota Jakarta Utara. , Ali Maulana. Hakim.

Kapolsek Tanjung Priok Kompol Nazirwan mengatakan belum ada penangkapan yang dilakukan.

Menurut dia, untuk mencegah terulangnya kejadian serupa, pihaknya akan memantau bersama instansi terkait.

“Selama ini kami telah melakukan patroli dan penguatan di wilayah-wilayah yang rawan konflik, dan selanjutnya kami akan melakukannya bersama PT KAI dan Satpol PP Pemprov,” ujarnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours