Kesigapan Tim Damkar Ngawi Berhasil Padamkan Kebakaran Mobil Tangki BBM di Tol

Estimated read time 2 min read

dlbrw.com, NGAWI – Tim Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Ngawi bersama Pertamino berhasil memadamkan api di tangki bahan bakar di Tol Ngawi-Kertosono. Tindakan pencegahan ini dapat menghentikan bahaya meluasnya kebakaran skala besar dan gangguan lalu lintas di jalan tol.

Sebagai salah satu jalur distribusi BBM di wilayah operasional Pertamina Patra Niaga wilayah Jatimbalinus, Jalan Tol Ngawi-Kertosono mempunyai peranan strategis dalam rantai distribusi BBM. Setiap hari puluhan mobil tanker melintasi jalan ini dari tiga SPBU (SPBU) berbeda.

Peristiwa yang terjadi pada Selasa (25/6) sekitar pukul 18.40 itu cepat teratasi dan tidak menimbulkan gangguan lalu lintas dalam jangka panjang. Tangki yang terbakar bernomor registrasi N 9731 UF dengan total volume 24 kiloliter (KL) berhasil dipadamkan dengan bantuan tiga kendaraan JVP dalam waktu kurang dari dua jam setelah kebakaran terjadi. Ngawi paling dekat dengan lokasi kejadian.

Ahad Rahedi, Regional Manager Comrel & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kewaspadaan tim pemadam dan penyelamat kabupaten. Ngawi dan Jasamarga merespons dan membantu menurunkan muatan kapal tanker bahan bakar yang dioperasikan oleh PT Sinar Wahana Surya. “Dengan upaya cepat, kejadian-kejadian yang dapat mengganggu perjalanan masyarakat di Tol Ngawi-Kertosono dapat diatasi dengan baik dan lancar. Terima kasih banyak kepada Tim Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Ngawi, PJR dan Jasamarga. Dengan dukungan cepat seperti ini, “kami dapat fokus pada distribusi listrik dan memenuhi kebutuhan masyarakat,” kata Ahad.

Kepala Pemadam Kebakaran Kabupaten Ngawi Koko Junianto mengatakan, pihaknya merespons informasi yang diterima dengan segera mengerahkan tiga unit mobil pemadam kebakaran dan satu tim ke lokasi kejadian. Tim pemadam dan penyelamat memastikan keselamatan dan tanggap di lokasi kejadian dengan membantu Awak Tank (AMT) yang saat kami tiba sudah berupaya memadamkan api dengan menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) yang terdapat di masing-masing tangki. “ucap Koko.

Api dinyatakan padam pada pukul 20.00 dan kapal tanker telah dievakuasi dini hari tadi. Pertamina akan terus berkoordinasi dengan Komisi Nasional Kecelakaan Lalu Lintas (KNKT) dan pihak pemadam kebakaran daerah. Ngawi bertugas menyelidiki dan mengidentifikasi penyebab percikan api di kapal tanker tersebut.

“Kejadian tadi malam tidak mengganggu distribusi BBM di wilayah Jawa Timur. Pendistribusian FT Madiun ke SPBU dilakukan dengan 48 unit truk tangki, termasuk truk tangki cadangan yang diperlukan apabila terjadi kejadian tidak terduga seperti ini,” tutupnya, Minggu. Apabila masyarakat ingin atau membutuhkan informasi mengenai layanan BBM dan LPG dapat menghubungi Call Center Pertamina di nomor 135.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours