Kiper Georgia: Poin pertama kami di Euro adalah momen bersejarah

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Penjaga gawang timnas Georgia Giorgi Mamardashvili menyebut negaranya meraih poin pertamanya di Euro saat bermain imbang 1-1 dengan Republik Ceko pada laga kedua Grup F Euro 2024 yang dimainkan di Volksparkstadion, Hamburg (22). / 6) sangat bersejarah Ada saatnya.

Georges Mikautadze 45+4. Gol penalti yang dicetak pada menit ke-10 dibalas oleh gol Patrik Schick pada menit ke-59, dan Georgia menjadi negara pertama yang bermain di turnamen yang diadakan empat tahun sekali itu dengan raihan poin pertama.

Kiper Mamardashvili memainkan peran kunci sebagai penjaga gawang, tampil baik dan menyelamatkan 11 dari total 12 tembakan ke gawang Republik Ceko di pertandingan tersebut.

Saya cukup senang dan puas di sini, poin pertama kami adalah momen bersejarah, kata Mamardashvili usai pertandingan, dikutip dari laman resmi AFP, Minggu. dikatakan.

Mendapatkan poin berarti Tentara Salib masih memiliki peluang untuk melaju ke babak sistem gugur sebagai peringkat kedua atau sebagai salah satu unggulan terbaik di peringkat ketiga; Hal itu bisa dilakukan jika mampu memenangkan laga final melawan Portugal yang dihelat pada Kamis (27/6) pukul 02:00 WIB. Veltins-Arena, Gelsenkirchen.

“Kami akan menjalani pertandingan yang sangat sulit melawan Portugal, mereka adalah salah satu tim terbaik di turnamen ini, tapi kami akan melakukan yang terbaik dan lihat apa yang terjadi,” ujar kiper Valencia berusia 23 tahun itu.

Sementara itu, pelatih Georgia Willy Sagnol mengaku emosinya campur aduk setelah timnya meraih poin pertama.

“Pada menit pertama para pemain kecewa dengan peluang bagus ini, namun mereka mendapatkan poin pertamanya di turnamen utama,” kata Sagnol.

Dibandingkan Republik Ceko yang selesai menguasai permainan dengan total 27 tembakan, Georgia hanya berhasil melepaskan lima tembakan di laga ini, dan satu di antaranya tepat sasaran.

Meski kehilangan segalanya, Georgia nyaris menang ketika tembakan satu lawan satu Saba Lobjanidze dengan kiper Republik Ceko Jindrich Stanek gagal membentur mistar gawang pada menit terakhir.

“Saya tidak tahu apakah kami pantas mendapatkan poin ini, tapi menurut saya kami pantas mendapatkannya setelah semua yang kami lakukan bersama,” kata Sagnol.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours