Konser Bruno Mars di Malaysia Terancam Batal, Diboikot Gegara Pro-Israel

Estimated read time 3 min read

JAKARTA – Konser Bruno Mars di Malaysia yang dijadwalkan pada 17 September 2024 di Kuala Lumpur terancam dibatalkan. Hal ini memunculkan seruan boikot terhadap berbagai pihak yang menuding penyanyi asal Amerika itu pro-Israel.

Seruan boikot konser Bruno Mars di Malaysia seiring dengan munculnya gerakan Boikot, Divestasi, Sanksi (BDS). Mereka mengkritik dan melarang penyanyi berusia 38 tahun itu menginjakkan kaki di Negeri Jiran.

Gerakan BDS Malaysia mengkritik Bruno Mars karena mengungkapkan dukungannya kepada Israel saat konser di Tel Aviv pada 4 Oktober 2023. Dalam konser tersebut, Bruno Mars disebut-sebut menunjukkan kecintaannya pada Israel dengan tampil di Yarkon Park, Tel Aviv, Israel. .

Diberitakan Channel News Asia, Sabtu (29/6/2024), pelantun Just The Way You Are itu bahkan menyanyikan lagu I Love You dalam bahasa Ibrani saat konser, yang langsung membuat heboh penonton.

Di sisi lain, pemilik nama asli Peter Gene Hernandez itu sedianya dijadwalkan menggelar konser lanjutan pada 23 Oktober 2023 di Tel Aviv. Namun pertunjukan tersebut dibatalkan karena perang Israel-Palestina.

Sikap Bruno Mars pun memunculkan anggapan bahwa ia mendukung Israel. Sementara itu, boikot Bruno Mars juga dinilai sebagai bentuk dukungan terhadap masyarakat Palestina yang menjadi korban genosida Israel di Gaza.

“Bruno Mars adalah seniman berbakat, namun bakat bukanlah alasan untuk menutup mata terhadap genosida yang sedang berlangsung terhadap sesama kita,” kata pernyataan BDS.

“Kami datang ke Bruno Mars untuk mendukung Palestina dan mengutuk segala tindakan kriminal dan kriminal Israel terhadap warga Palestina. Atau kunjungannya (ke Malaysia) berisiko dibatalkan,” lanjutnya.

Aksi boikot yang dilakukan penyanyi tersebut pun mendapat reaksi dari berbagai kalangan. Netizen di Indonesia bahkan mengaku salut dengan tindakan yang dilakukan masyarakat Malaysia.

Hormati sekali masyarakat Melayu yang langsung memboikot Bruno Mars karena terang-terangan Zionis, tulis akun X @westenthu.

“Di Indonesia malah banyak yang hype, padahal kemarin boikot terhadap band-band yang berkolaborasi dengan Sboks sangat pesat,” imbuhnya.

Tweet tersebut kemudian mendapat dukungan dari warganet. Banyak yang sepakat masyarakat akan ikut memboikot konser Bruno Mars di Indonesia.

“Hentikan boikot. Tolong gunakan hatimu, gunakan otakmu. Palestina masih diukur. Uang yang kamu keluarkan untuk menonton konser ini juga digunakan untuk membunuh anak-anak di sana. Nah, bersama-sama kita bisa mencegah kolonialisme dimulai dari hal kecil. Orn “Bersama-sama kita ingin masa depan yang aman bagi anak cucu kita,” ujar warganet.

“Ini juga harus diboikot tapi fokusnya pada produk Sbux, KFC dan MCD,” tulis salah satu warganet.

“Daftar boikot orang Indonesia hanya Starbucks, MCD, KFC, selebihnya tidak,” komentar salah satu jaringan.

Saat ini konser Bruno Mars di Indonesia dijadwalkan berlangsung selama tiga hari mulai tanggal 11, 13, dan 14 September 2024. Konser bertajuk Bruno Mars Live in Jakarta 2024 rencananya digelar di Jakarta International Stadium (JIS).

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours