Konser di GBK Dibatasi, Prioritas untuk Latihan Timnas

JAKARTA – Pengelola stadion utama Gelora Bung Karno (SUGBK) akan membatasi konser pada tahun depan untuk fokus sebagai tempat latihan tim nasional sepak bola Indonesia dan tim olahraga nasional lainnya.

Kepala Bidang Pemasaran dan Penjualan Komplek mengatakan: “Kilas balik kejayaan GBK sebagai sarana olah raga dan milik negara. Dalam proses pengelolaannya kami mengutamakan timnas. Pusat Pengurusan (PPKGBK) Sri Lestari Puji Astuti, Kamis (7/11/2024).

Dengan adanya sebutan SUGBK, timnas sepak bola tidak hanya rutin berlatih di lapangan A dan B, namun timnas dari cabang olahraga lain juga bisa menggunakannya. Secara statistik, penggunaan tertinggi di GBK masih dianggap untuk gaming. Namun, publik mengetahui konser yang digelar di GBK melalui promosi di berbagai media sosial sehingga terkesan lebih banyak kegiatan konser.

Oleh karena itu, melalui media, manajemen SUGBK pun memastikan kegiatan konser akan dibatasi hingga akhir tahun ini. Khususnya untuk persiapan laga putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 kawasan Asia, yakni melawan Jepang (14/11) dan Arab Saudi (19/11).

“Pertama-tama, ini adalah sumber daya dan aset, kami berusaha melindungi peristiwa yang terjadi di sini. Misalnya bulan Juli sampai Desember direksi akan menerapkan pembatasan event. Timnas bisa benar-benar fit dan berkompetisi dengan baik, itu yang kami lakukan,” ujarnya.