dlbrw.com, Belitung Timur – Kelapa sawit telah menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia. Produk ini tidak hanya menyumbang devisa negara secara signifikan namun juga menciptakan lapangan kerja yang luas bagi masyarakat sekitar perkebunan.
Menanggapi kontribusi kelapa sawit terhadap perekonomian, Direktur Perencanaan dan Pengelolaan Dana BPDPKS dan Pj Direktur Kemitraan Kabul Wijayanto mengatakan, secara nasional, sektor kelapa sawit Indonesia telah menciptakan 16,2 juta lapangan kerja, dengan 4,2 juta pekerja langsung. “Ada 2,4 juta petani mandiri,” kata Kabul.
Sementara PDB sektor perkebunan kelapa sawit pada triwulan II menunjukkan angka positif sebesar 3,25%. Hal ini membuat PDB Indonesia tumbuh positif sebesar 5,05 persen pada kuartal II tahun 2024.
Oleh karena itu, untuk semakin mendorong industri kelapa sawit, BPDPKS melakukan beberapa hal, menurut Kabul. Langkah-langkah tersebut antara lain mempercepat peremajaan pohon kelapa sawit muda, meningkatkan rantai militer melalui dukungan infrastruktur, mengembangkan sekolah dasar, insentif biodiesel, mendanai penelitian dan meningkatkan nilai positif kelapa sawit.
+ There are no comments
Add yours