Kualitas udara DKI Jakarta sedang pada Minggu pagi

Estimated read time 2 min read

Jakarta (Antara) – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta pada Minggu pukul 06.00 WIB mengumumkan kualitas udara di Jakarta dalam kategori sedang. Kategori ini berdasarkan Indeks Pencemar Standar Udaira (ISPU) dengan nilai partikel halus (partikel/PM) sebesar 2,5. yakni Bundaran HI (78), Kelapa Gading (80), Lubang Buaya (69), Kebun Jeruk (82) dan Jagakarsa (68).

Angka-angka ini termasuk kualitas udara rata-rata. Artinya, tidak berdampak pada kesehatan manusia atau hewan, namun berdampak pada nilai estetika dan tanaman sensitif dengan sensitivitas PM2.5 51-100.

Diantaranya, kategori tidak sehat adalah kualitas udara yang dapat membahayakan manusia atau populasi hewan sensitif, atau merusak tanaman atau nilai estetika. Baca juga: Kualitas Udara Jakarta Tidak Sehat dan Mengurangi Aktivitas Luar Ruangan. Lalu ada kategori baik, artinya tingkat kualitas udara berada pada kisaran PM2.5 dan tidak mempengaruhi tanaman, bangunan, atau nilai estetika. 0-50.

Kemudian, kategori sangat tidak sehat atau kualitas udara dengan rentang PM2,5 antara 200-299 dapat membahayakan kesehatan beberapa kelompok penduduk berisiko.

Terakhir, kategori bahaya biasanya berkisar antara 300 hingga 500 PM2.5, yang merupakan tingkat kualitas udara berbahaya yang dapat membahayakan kesehatan masyarakat secara serius.

Sementara itu, pada Jumat pukul 07.15 WIB, situs pemantauan IQ Air menempatkan Jakarta pada peringkat ke-36 kota paling berpolusi di dunia (66).

Sedangkan Kinshasa, Kongo (172), Medan, Indonesia (169), dan peringkat ketiga, Kampala, Uganda (165). Baca juga: Kualitas udara di Jakarta pada Minggu kurang sehat untuk aktivitas luar ruangan. Indeks kualitas udara Jakarta termasuk tinggi karena konsentrasi PM2.5 saat ini 3,4 kali lebih tinggi dari nilai pedoman kualitas udara Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebesar 45 AQI AS. .

Data kualitas udara dikumpulkan berdasarkan pemantauan dari 20 stasiun pemantauan, antara lain Layar Permai (PIK), Jalan Raya Perjuangan (Kebon Jeruk), dan Jimbaran (Ancol).

Masyarakat diimbau mengurangi aktivitas di luar ruangan, menutup jendela untuk menghindari udara kotor, memakai masker, dan menyalakan filter udara.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours