Kunjungi Workshop KaTa Kreatif di Jogja, Menparekraf Dorong Pelaku Ekraf Berinovasi dengan Teknologi

Estimated read time 2 min read

YOGYAKARTA – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mendorong para pelaku ekonomi (Ekraf) di Kota Yogyakarta untuk terus berkembang dan berkreasi.

Mereka harus tahu bagaimana membangun jaringan untuk meningkatkan perekonomian lokal dan menciptakan lapangan kerja.

“Kota Yogyakarta memiliki peluang yang besar untuk melakukan inovasi perekonomian khususnya pada bidang barang, pangan, budaya, seni seperti sektor film, hiburan, dan video yang dapat dijadikan peluang pengembangan usaha para kreator dan inovator,” kata Sandiaga di Convention Center . tentang Pertumbuhan Kreativitas dan Kewirausahaan Daerah/Kota Kreatif (KaTa Kreatif) Indonesia Kreatif di Kota Yogyakarta, Sabtu (20/7/20204).

Pelaku ekonomi kreatif juga harus lebih mahir dalam memanfaatkan teknologi digital. Mereka harus bisa memanfaatkannya untuk menjual produknya lebih banyak.

“Inovasi dan inovasi diperlukan untuk menjangkau pasar yang lebih luas dengan menggunakan teknologi,” lanjutnya.

Dijelaskannya, Kementerian Pariwisata dan Perdagangan terus berupaya mendorong kebangkitan ekonomi kreatif, salah satunya dengan menggelar kursus pendidikan Indonesia. Diantaranya yang dibuat di Ndalem Ngabean Resto Kota Yogyakarta. Acara ini dilakukan oleh 150 pelaku ekonomi di kota Yogyakarta.

Mata kuliah ini membantu para pelaku ekonomi dan pengusaha UMKM untuk meneliti dan mengembangkan ide-ide baru. Dengan demikian Anda telah meningkatkan nilai dan memperkuat keunikan produk Anda.

Kemenparekraf akan terus memperkuat lingkungan perekonomian di Kota Yogyakarta yang terus mengembangkan sektor masyarakat/perkotaan melalui kontribusi kreatifnya.

Acara ini juga dihadiri oleh CEO Travel Agency DIY, Singih Raharjo; Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta Wahyu Hendratmoko; Direktur Pengembangan I, Ibu Utari Widyastuti; dan Direktur Eksekutif Badan Otorita Borobudur, Agustin Warinagin.

Sementara itu, Sumber Daya Manusia di Wiendu Nuryanti dengan permohonan kepada Komunitas Pendukung Jaringan Kota Kreatif UNESCO dan Saga Iqranegara, Ketua Umum Asosiasi Digital Kreatif (ADITIF).

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours