LAM-PTKes Resmikan Akreditasi Internasional Ilmu Kedokteran

Estimated read time 3 min read

JAKARTA – Asosiasi Lembaga Akreditasi Independen Perguruan Tinggi Kesehatan Indonesia (LAM-PTKes) mengambil langkah strategis menuju standar akreditasi global, yakni dengan meresmikan Lembaga Akreditasi Internasional LAM -PTKes bagi para dokter Bidang Sains

Peresmian Lembaga Akreditasi Internasional LAM-PTKes Bidang Ilmu Kedokteran dilaksanakan di Jakarta pada Kamis (4/7/2024). Acara ini dihadiri oleh para pelaku dari dunia Pendidikan dan Kesehatan.

Yaitu Dirjen Diktiritek Kemendikbudristek, Dirjen Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan, Sekolah Tinggi Kesehatan, organisasi profesi kesehatan, Asosiasi Lembaga Pendidikan Kesehatan, evaluator, program pendidikan tinggi kesehatan, dan mahasiswa.

Prof Dr Usman Chatib Warsa SpMK PhD, Presiden LAM-PTKs, mengatakan tujuan utama pengukuhan akreditasi internasional ini adalah untuk memperkenalkan standar akreditasi internasional, memberikan wadah bagi lembaga pendidikan di bidang kedokteran untuk memperoleh akreditasi internasional.

“Juga menciptakan kerjasama dengan lembaga akreditasi internasional dan regional serta meningkatkan visibilitas LAM-PTK di kancah internasional,” ujar Usman Chatib Warsa saat meresmikan akreditasi internasional LAM-PTK bidang ilmu kedokteran.

Usman menjelaskan LAM-PTKes mempunyai reputasi yang baik dalam meningkatkan standar pendidikan kesehatan secara nasional. Berdasarkan keberhasilan tersebut, LAM-PTKes siap memperluas layanannya secara internasional, kata Usman.

Menurut Usman, sudah ada kemajuan signifikan dalam hal ini. Termasuk pengakuan dari beberapa lembaga internasional seperti World Federation of Medical Education (WFME) dan Asia Pacific Qualit Register (APQR). “Selain itu, LAM-PTKes juga menyiapkan instrumen akreditasi internasional, melatih asesor internasional, dan menyesuaikan mekanisme akreditasi agar memenuhi standar internasional,” ujarnya.

Dijelaskannya, peluncuran lembaga akreditasi internasional khusus bidang kedokteran ini merupakan langkah awal LAM-PTK untuk memfasilitasi program studi kedokteran menuju mutu tingkat global.

“Mudah-mudahan dapat diikuti oleh program studi di bidang kesehatan lainnya, dengan penerapan penjaminan mutu pendidikan terbaik,” kata Usman.

Di sisi lain, Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan (Nakes) Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Dr. Arianti Anaya, mengatakan Kementerian Kesehatan mengucapkan terima kasih dan sangat bangga atas diluncurkannya akreditasi internasional Ilmu Kedokteran oleh LAM-PTKes. . “Indonesia membutuhkan lembaga akreditasi untuk penjaminan mutu pendidikan kedokteran berskala internasional,” kata Arianti.

Menurut Arianti, dengan adanya lembaga akreditasi internasional bidang ilmu kedokteran ini, kebutuhan tenaga medis yang dihasilkan fakultas kedokteran baik dokter umum, dokter spesialis, dan dokter gigi dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia juga berstandar internasional.

“Ada 3 persoalan pokok terkait transformasi kesehatan di Indonesia, yaitu jumlah tenaga medis dan kesehatan yang masih kurang, sebaran tenaga medis dan kesehatan yang belum merata di daerah, dan kualitas tenaga medis dan kesehatan yang ada. layanan kesehatan. Keterampilan kesehatan Stafnya tidak tersebar merata di Indonesia,” ujarnya.

Arianti berharap dengan hadirnya lembaga akreditasi ilmu kedokteran internasional, tantangan tersebut secara bertahap dapat diperbaiki untuk mencapai pemerataan pelayanan kesehatan di Indonesia.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours