Legislator mengapresiasi Pertamina tembus jalur rumit distribusi BBM

Estimated read time 3 min read

JAKARTA (ANTARA) – Anggota Komite VI DPR RI Nasim Khan menilai positif upaya Pertamina yang terus memperluas cakupan distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM), termasuk BBM tanpa bantuan, hingga ke wilayah terpencil bahkan sulit di Tanah Air. Jangkau area tersebut.

“Kami mengapresiasi upaya Pertamina yang terus memperluas outlet BBM bebas subsidi sehingga memudahkan akses energi dan memungkinkan masyarakat di daerah terpencil dapat memanfaatkan BBM berkualitas tinggi,” kata Nasim melalui telepon dari Jakarta, Kamis. dikatakan.

Menurutnya, upaya Pertamina dalam memenuhi kebutuhan BBM di perkotaan, pedesaan, hingga pelosok nusantara menjadi tantangan tersendiri.

“Distribusi energi Pertamina saat ini merupakan jalur yang paling kompleks dan perlu dikelola dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.

Anggota dewan itu mengakui, jangkauan distribusi Pertamina di pelosok tidak sepenuhnya menguntungkan dari segi bisnis.

Namun, kata dia, sesuai amanat Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara, BUMN, seperti halnya Pertamina, harus menjalankan perannya sebagai badan usaha di satu sisi dan menyelenggarakan urusan masyarakat di sisi lain. . Fitur layanan yang tidak hanya mempertimbangkan aspek bisnis.

Nasim mengatakan berbagai upaya yang dilakukan Pertamina berperan penting dalam menjaga ketahanan energi dan menjaga roda perekonomian negara tetap berjalan.

Hal ini sesuai dengan amanat undang-undang dimana Pertamina mengutarakan prinsip ketersediaan, aksesibilitas, keterjangkauan, akseptabilitas, dan keberlanjutan dalam pengelolaan energi nasional.

“Salah satu peran strategis Pertamina saat ini adalah menjaga ketahanan energi Indonesia dengan menjaga pasokan dan memenuhi permintaan energi yang terus meningkat,” ujarnya.

Terkait pasokan listrik hingga ke daerah terpencil, Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan mengatakan, hal ini merupakan wujud komitmen perusahaan dalam memberikan akses energi yang lebih baik kepada seluruh masyarakat Indonesia.

“Saat ini terdapat lebih dari 14.000 lembaga distribusi BBM yang dikelola oleh Pertamina Patra Niaga, tersebar di seluruh wilayah, termasuk kota dan desa terpencil. Ini semua tentang keadilan energi, aksesibilitas dan kemudahan masyarakat mendapatkan bahan bakar.” Dia berbicara lagi.

Meskipun terdapat lebih dari 6.300 SPBU di SPBU reguler, Pertashop memiliki lebih dari 6.600 toko dan lebih dari 400 SPBU di seluruh kota.

Dari segi harga, Riva mengatakan Pertamina Patra Niaga mendistribusikan BBM dengan harga terjangkau, namun pendistribusiannya di sepanjang jalur sangat bervariasi.

“Kami terus mendukung upaya pemerintah menjaga stabilitas perekonomian dengan memberikan harga BBM nonsubsidi yang paling kompetitif, serta aksesibilitas,” ujarnya.

Sebelumnya, dalam rapat dengar pendapat (RDP) Komisi VI DPR dengan Pertamina, Wakil Ketua Komisi VI DPR Aria Bima mendesak Pertamina dan seluruh pemilik subsektor memastikan ketersediaan, distribusi dan keterjangkauan harga BBM dan gas, memperkuat pengawasan dan penerapan BBM bersubsidi dan energi nasional. .disebut sistem distribusi Gas, yang mencakup optimalisasi digitalisasi untuk mendukung keselamatan.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours