Leverkusen tatap final Piala Jerman usai takluk di final Liga Europa

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Para pemain dan pelatih Bayer Leverkusen sepakat akan segera fokus menatap laga Piala Jerman melawan Kaiserslautern pada Sabtu (25/5), menyusul kekalahan 0-3 melawan Atalanta. Eropa. lalu, Kamis WIB.

Pelatih Leverkusen Xabi Alonso mengatakan kekalahan itu merupakan “sesuatu yang baru” bagi timnya setelah 51 pertandingan tanpa kekalahan di semua kompetisi musim ini.

“Kami harus memanfaatkan rasa sakit ini dengan cara yang benar di final berikutnya pada hari Sabtu. Hari ini kami tidak melakukannya,” kata Alonso menurut laporan AFP usai pertandingan.

“Seluruh tim sudah memberikan segalanya, tapi hari ini bukan hari kami. Kami harus menerimanya. Sekarang kami punya kesempatan untuk menghilangkan rasa sakit ini,” kata Alonso.

“Tentunya kami harus mengucapkan selamat kepada Atalanta. Mereka bermain bagus. Mereka lebih baik. Mereka pantas mendapatkannya,” ujar mantan gelandang Real Madrid dan Liverpool itu.

Bayer Leverkusen yang meraih gelar Bunesliga pada April lalu harus mengakui keunggulan Atalanta yang menjadi pemenang berkat tiga gol Ademola Lookman.

Kapten Leverkusen Jonathan Tah mencoba menyemangati rekan satu timnya dengan mengatakan: “Kami tidak bisa membiarkan kekalahan ini membuat kami kecewa.”

“Jelas sangat mengecewakan. Kalau sudah sampai di titik ini, tentu menginginkan produk yang berbeda,” kata Tah. “Namun, kami harus terus melanjutkan, kami memiliki pertandingan besar.”

Pesepakbola Leverkusen Granit Xhaka pun menyayangkan tidak menjuarai Liga Europa.

“Ini bukan soal rekor tak terkalahkan, tidak penting sama sekali, ini soal penyelesaian akhir,” ujarnya. “Ini pahit manis, kami kalah di final, tapi kami akan melanjutkan dan kami akan pulih pada hari Sabtu.”

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours