Lewat Relawan Bakti BUMN, PLN Beri Pelatihan UMKM dan Lestarikan Budaya Khas Jembrana

Estimated read time 2 min read

Bali – PT PLN (Persero) bersama Kementerian BUMN memberikan pelatihan digital marketing kepada relawan Bakti BUMN Angkatan VI bagi UMKM untuk meningkatkan produktivitasnya dan ikut serta dalam kegiatan cagar budaya Mekpung Lampit atau atraksi bibit kerbau. Di Desa Manistutu, Jembrana, Bali.

Melalui pelatihan pemasaran digital, peserta mendapatkan wawasan tentang branding dan mempromosikan produknya secara online. Selain pelatihan, program PLN CARES telah membantu UMKM dengan perangkat usaha untuk meningkatkan produktivitasnya.

Ketua Kelompok UMKM Umah Manis Desa Manistutu Luh Ade Vijayanti mengungkapkan kebahagiaannya dan berharap pelatihan pemasaran ini semakin memperluas pasar produk usaha UMKM.

Lebih lanjut Luh Ade Vijayanti mengatakan, berkat peralatan yang diberikan, para pelaku usaha gula kelapa mampu meningkatkan produksinya menjadi gula bit yang harganya lebih mahal dari gula kelapa dan menjadi produk premium di desa.

Luh Ade Vijayanti mengatakan, “Untuk produk gula kelapa, harga per kilogramnya 25 ribu rupiah. Tapi kalau diolah dan dikemas menjadi gula tebu 250 gram harganya Rp 30 ribu. Jadi lebih menguntungkan petani.”

Sedangkan dukungan terhadap pelestarian budaya diberikan melalui keikutsertaan relawan Bakiti BUMN dalam kegiatan Makepung Lampita atau atraksi bibit kerbau. Atraksi Mekpung Lampit ini rutin diadakan dan merupakan salah satu tempat wisata desa Manistatu yang dikelola oleh Pokdarvis Wiravana Pegubugan.

I Ketut Guru, koordinator Pokdarwis Wiravana Pegubugan menjelaskan, dinamakan Mekpung Lampit ini karena terdiri dari sepasang kerbau dan satu set lampu (alat pembajak). Sepasang kerbau ini berlomba-lomba menanami lahan dengan padi. Tradisi Lampita ini merupakan warisan budaya yang terdapat di desa Manistutu.

“Kami berupaya melestarikan budaya ini melalui atraksi-atraksi pendukung pariwisata di Desa Manistutu,” kata Guru.

Lanjut guru, Mekapung Lampit dulunya bekerja hanya pada musim hujan atau sebelum menanam padi di sawah. Namun kini dengan bantuan PLN dan bantuan tata lahan serta mesin pompa air, tradisi ini punya lahan sendiri dan mencuci lingkaran lampu dengan air di musim dingin.

Direktur PLN Dharmavan Prasodojo menjelaskan melalui kegiatan kerelawanan BUMN ini, PLN berupaya menciptakan Shared Value Creation (CSV) yang dapat memberikan manfaat berlipat ganda bagi masyarakat sekitar.

Hal ini sejalan dengan konsep Sustainable Development Goals (SDGs), PLN tidak hanya fokus pada bisnis ketenagalistrikan saja, namun berupaya menjamin terciptanya common value (CSV) bagi pembangunan MSMS yang berkelanjutan. budaya lokal agar lebih dikenal” kata Dharmavan.

Dharmavan meyakini program ini akan membantu meningkatkan sektor pariwisata di wilayah tersebut, meningkatkan perekonomian dan meningkatkan produktivitas masyarakat untuk mempertahankan budaya yang ada.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours