Libur Idul Adha, Menhub anjurkan cek bus pariwisata di MitraDarat

Banyumas, Jawa Tengah (ANTARA) – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyarankan sekolah mengecek aplikasi MitraDarat saat ingin menggunakan layanan bus wisata saat libur panjang Idul Adha dan liburan sekolah untuk anak.

“Sebaiknya, khusus bagi para guru atau ketua kelompok, ada aplikasi bernama MitraDarat yang berisi daftar bus-bus yang layak digunakan,” kata Budi Karya Sumadi di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Sabtu.

Budi Karya Sumadi mengimbau sekolah dan ketua kelompok tidak tergiur dengan harga murah saat menggunakan bus wisata, serta mengabaikan kondisi fisik bus, ramp check, dan keterampilan pengemudi.

Oleh karena itu, salah satu yang penting adalah melihat cara penggunaan bus yang sudah teruji ramp dan sehat jasmani, yang terpenting pengemudinya bukan supir tembak. , sehingga bisa menimbulkan kecelakaan,” ujarnya.

FYI, Menhub sebelumnya melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap bus wisata di kawasan wisata Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan.

Menhub menemukan bus wisata yang tidak dilengkapi dokumen lengkap seperti pemeriksaan KIR dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) masih beroperasi mengangkut penumpang. Undang-undang telah disahkan untuk melarang bus yang melakukan kekerasan.

Kementerian Perhubungan bekerja sama dengan Korlantas Polri akan melakukan penegakan hukum terhadap bus yang tidak laik jalan, menyita bus yang tidak lolos pemeriksaan KIR, dan mengedukasi pemilik bus wisata untuk mematuhi aturan.

Selain itu, pemeriksaan langsung terhadap kondisi lapangan atau penyisiran akan terus dilakukan agar dapat dilakukan tindakan spesifik terhadap pelanggar.

Menhub mengatakan, pengemudi mobil, pengemudi bus angkutan umum, dan bus wisata harus lulus uji STNK seperti KIR, STNK, dan Surat Izin Mengemudi (SIM) sebelum melakukan perjalanan.

Budi menegaskan, hal itu dilakukan demi menjaga keamanan dan kenyamanan penumpang.