Longsor Kerala: Korban tewas sudah 93 orang, tentara dikerahkan

New Delhi (Antara) – Jumlah korban tewas akibat tanah longsor di Kerala, India, meningkat menjadi 93 orang, kata pejabat setempat pada Selasa.

Operasi pencarian besar-besaran sedang dilakukan di distrik Wayanad di negara bagian tersebut, di mana ratusan orang diduga masih terkubur.

Prajurit Angkatan Darat dan Angkatan Udara India terlibat dalam operasi penyelamatan.

Bencana terjadi pada Senin (29/7) ketika hujan lebat mengguyur Kerala pada tengah malam.

“Kami telah menemukan 93 jenazah… 128 orang terluka dan menjalani perawatan,” kata pemimpin negara bagian Kerala Pinaravi Vijayan pada Selasa malam.

Dia menyebut tanah longsor di Wayanad sebagai “bencana yang memilukan” dan “seluruh wilayah terendam.”

Seorang pejabat Kerala mengatakan operasi penyelamatan di distrik tersebut menjadi sulit karena hujan lebat.

Menteri Dalam Negeri India Amit Shah mengatakan Pasukan Tanggap Bencana Nasional melakukan operasi pencarian dan penyelamatan dengan intensitas seperti perang.

“Tim kedua sedang dalam perjalanan untuk lebih memperkuat operasi tanggap darurat,” tulisnya di platform X.

Perdana Menteri India Narendra Modi menyampaikan belasungkawa atas kejadian tersebut.

“Operasi penyelamatan saat ini sedang dilakukan untuk membantu seluruh korban,” ujarnya, memastikan bantuan dari pemerintah pusat.

Kantor Vijayan mengatakan pada Selasa pagi bahwa mereka diberitahu tentang operasi penyelamatan di Wayanda segera setelah bencana terjadi.

Sumber: Anatolia