LPDUK Kemenpora datangkan UFC Fight Night pada 2025

Estimated read time 2 min read

Jakarta (Antara) – Direktur Lembaga Pengelola Dana Bisnis dan Olahraga (LPDUK) Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Feri Kono mengatakan timnya akan membawa laga UFC Fight Night ke Indonesia pada tahun 2025.

Rencananya akan digelar di Stadion Indoor Indonesia Arena, kata Feri di Jakarta, Rabu

Lanjutnya, LPDUK harus menargetkan UFC bisa hadir di Indonesia pada akhir tahun 2024.

Namun, tambah Ferry, hal tersebut sulit tercapai karena banyaknya agenda politik, termasuk Pilkada serentak pada 2024.

LPDUK, kata dia, berupaya keras memastikan Indonesia menjadi salah satu tuan rumah malam pertarungan UFC untuk memajukan industri olahraga tanah air.

Kedepannya, acara tersebut tidak hanya menampilkan pertandingan pencak silat, namun hiburan sebagai bagian dari “olahraga” yang juga dapat menarik wisatawan.

“Kami berharap kedepannya ada pejuang Indonesia yang berpartisipasi,” kata Ferry.

UFC Fight Night adalah ajang kompetisi seni bela diri campuran yang diselenggarakan oleh Ultimate Fighting Championship (UFC), sebuah perusahaan promosi asal Amerika.

Malam pertarungan UFC diadakan di banyak negara di dunia termasuk Asia. Pada tanggal 23 November 2024 misalnya, acara tersebut akan diadakan di Macau, China. Sebelumnya, agenda serupa juga digelar di Arab Saudi dan Singapura.

Ferry menegaskan, setidaknya dalam lima tahun ke depan, LPDUK akan banyak menggelar event internasional yang bertujuan untuk memacu kebangkitan industri olahraga nasional.

Selain pencak silat, cabang olahraga lain yang dipertimbangkan LPDUK untuk mengemas pertandingan dalam format modern dan penuh hiburan adalah sepak bola dan catur.

Sepak bola dipilih karena banyaknya peminatnya di Indonesia Sementara itu, catur menunggu dukungan dari Uni Emirat Arab.

“Saya bersama Menteri (Menpora Dito Ariotejo-red) bertemu dengan Putra Mahkota Uni Emirat Arab (Sheikh Sultan bin Khalifa Al Nahyan-red). Putra Mahkota menyatakan siap memajukan permainan catur dengan menyediakan dukungan. Harus berorganisasi,” kata Ferry.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours