Jakarta dlbrw.com – Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Eximbank Indonesia akan memberikan dukungan kepada pelaku usaha pada tahun 2024. Pameran Dagang Indonesia.
Maria Sidabutar, Kepala Divisi UKM dan Jasa Konsultasi LPEI, mengatakan banyak peserta ekspor binaan LPEI yang mengikuti pameran internasional tersebut, antara lain UKM yang mengedepankan pemberdayaan perempuan, prinsip lingkungan hidup, berorientasi pada peminjam dan devisa 11. berorientasi dan permanen
“Pelaku usaha berorientasi ekspor dapat memanfaatkan ekosistem ekspor yang ditawarkan LPEI melalui produk dan layanannya. Selain itu, di stand KemenkeuSatu pengunjung dapat berkonsultasi langsung dengan pejabat bea dan cukai yang berkunjung serta National Single Window (LNSW) mengenai berbagai hambatan ekspor, kata Maria di Jakarta, Kamis.
Maria menambahkan, LPEI khususnya mendukung upaya pemerintah dalam mendorong ekspor nasional, termasuk berperan aktif dalam mendukung capaian pemerintah melalui program layanan konsultasi.
“Sejak tahun 2020 hingga Juni 2024, LPEI telah melahirkan lebih dari 900 eksportir baru yang menawarkan produk-produk premium seperti makanan dan minuman, dekorasi rumah, dan fashion,” jelasnya.
LPEI menghadirkan 11 pelaku usaha yaitu Hugo Innovation, Sumber Banyu Biru, Nusantara Segar Global (Java Fresh), Haldin Pacific Semesta, Kelompok Tani Mulyo, PT Karya Nusa Raya dan CV Kurnia Abadi.
Kemudian Sabila Multi Kreasindo, Kaula Food Indonesia, Lili Trisada Group dan Temon Argo Lestari.
Sebagai Special Mission Vehicle (SMV) Kementerian Keuangan, LPEI turut serta dalam Trade Expo Indonesia ke-39 2024 di ICE BSD, Tangerang, Banten. Dari 9 hingga 12 Oktober
Bersama Kementerian Keuangan, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, serta One Stop Shop Nasional (LNSW), LPEI berkolaborasi di stand KemenkeuSatu untuk membantu memperluas akses pasar eksportir agar produknya mampu bersaing di pasar global. .
+ There are no comments
Add yours