Lulus Kuliah Langsung Nganggur? Tentu Tidak Bagi Lulusan UNM

Estimated read time 2 min read

dlbrw.com, JAKARTA – Lulusan perguruan tinggi saat ini belum ada jaminan mendapatkan pekerjaan, menurut Wakil Sekretaris Departemen Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Prof. Tjitjik Sri Tjahjandarie.

Generasi baru, seperti lulusan dengan IPK (indeks prestasi kumulatif) yang tinggi, tidak akan mudah diterima dunia kerja jika tidak memiliki keterampilan yang memadai. Di Kampus Kewirausahaan Digital, Universitas Nusa Mandiri (UNM) memiliki fasilitas pelatihan mahasiswa seperti Nusamandiri Entrepreneurship Center (NEC) dan Nusamandiri Startup Center (NSC).

Maruloh mengatakan, sebagai ketua NEC, Universitas Nusa Mandiri (UNM) sebagai salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia, selain mencetak mahasiswa yang sukses di bidang sains, juga menanamkan keberanian dalam diri mahasiswa. memulai bisnis. muda

“Mentalitas mahasiswa yang merasa harus berganti pekerjaan setelah lulus, mengingat jumlah lapangan kerja tidak sebanding dengan jumlah mahasiswa yang lulus. Kewirausahaan adalah solusi untuk mengurangi pengangguran,” tegas Maruloh saat diwawancarai melalui WhatsApp.

Ia menegaskan, NEC membantu mahasiswa untuk memulai usaha sejak kuliah sebelum mereka menerima dana dari pemerintah. “Berkat pelatihan ini, lulusan UNO tidak hanya sukses, tetapi juga mampu menciptakan lapangan kerja dan mengurangi pengangguran di Indonesia,” ujarnya.

Di saat yang sama, Siti Nurlela juga menjawab bahwa sebagian besar pengangguran bergelar sarjana, karena lulusan hanya fokus mencari kerja, namun sepertinya tidak banyak lowongan.

“USC sendiri telah mempersiapkan lulusannya untuk dapat membuka start-up melalui pelatihan di berbagai bidang bisnis,” tegas Kepala Kota USC.

Mahasiswa UNO yang saat ini berencana membangun bisnis startup akan diberikan pelatihan bisnis hingga pembentukan tim bisnis meliputi Business Ideas, Business Model Canvasing (BMC) hingga Pitching, kata City.

“Startup tidak bisa berdiri sendiri, harus berkelompok, punya visioner, punya product savvy, punya pakar pemasaran, punya manajer keuangan, dan lain-lain. USC akan memberikan kebebasan kepada mahasiswa untuk memilih kelompok usaha dan memulai usaha sendiri,” kata Siti.

Jadi, jangan ragu untuk bergabung dengan Universitas Nusa Mandiri (UNM) dan menjadi wirausaha tanpa khawatir akan peluang kerja.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours