Malut United fokus hadapi Arema usai hasil sempurna di kandang PSS

Estimated read time 2 min read

Ternate (ANTARA) – Malut United memastikan seluruh pemainnya fokus untuk laga berikutnya melawan Arema FC di Liga 1 Indonesia 2024/2025 menyusul kemenangan kandang 1-0 atas PSS Sleman, Kamis malam (26/9).

Jalan kita masih panjang. Kita bisa merayakan kemenangan hari ini dan segera fokus ke pertandingan berikutnya, kata pelatih Malut United Imran Nahumaruri saat dihubungi Ternate, Jumat.

Oleh karena itu, lanjutnya, keberhasilan menerapkan strategi kemenangan tandang kurang memuaskan bagi Malut United.

Sebuah tim yang kini mengoleksi sembilan poin dari tujuh pada 2024/25. Laga Liga 1 akan mempertandingkan laga tandang melawan Arema yang dilangsungkan usai laga FIFA tepatnya pada 19 Oktober mendatang.

Tambahan tiga poin usai menang 1-0 atas PSS Sleman di Stadion Manahan Solo penting bagi Malut United yang sebelumnya sempat mengalami kemunduran saat melawan Borneo (0-1) dan Bali United (1-4). .

Malut United sukses mengamankan tiga poin di markas PSS Sleman melalui gol semata wayang Rifal Lastori pada menit ke-52. Lastori menerobos ke gawang, yang diselamatkan oleh Alan Jose setelah izin Victor Mansaray.

Gol Lastori merupakan tembakan tepat sasaran pertama Malut United di babak kedua. Tim asuhan Laskar Kie Raha mencatatkan tiga tembakan tepat sasaran dari tujuh percobaan di babak kedua.

Alvi Slamatas dan kawan-kawan meningkatkan jumlah percobaan tembakannya secara drastis. Di babak pertama, Malut United tak punya peluang mencoba membobol gawang PSS.

“Kami mengharapkan lebih banyak di babak pertama. Kemudian kami mengubah taktik di babak kedua dan memanfaatkan peluang kami sebaik-baiknya,” kata gelandang Malut United Frets Butuan.

PSS Sleman asuhan pelatih Wagner Lopez pun berhasil melancarkan serangkaian serangan yang membuat pertahanan Malut United harus bekerja keras.

Tim Elang Super Jawa melepaskan empat tembakan dan dua tembakan tepat sasaran di babak pertama. Sementara di babak kedua, PSS terus berusaha mencetak gol melalui tiga tembakan dan satu tembakan tepat ke gawang Malut United.

PSS bukan lawan yang mudah. ​​Kedua tim bermain hati-hati di babak pertama. Sleman bermain bagus, tapi di babak kedua kami memanfaatkan peluang dengan lebih baik, kata Frets.

Pelatih Imran dan staf kepelatihan melakukan sedikit perubahan saat menghadapi PSS. Perubahan tersebut diciptakan pada saat latihan agar dapat tampil maksimal.

Rifal Lastori dan Hari Nur Julianto menjadi dua pemain yang pertama kali masuk starting line-up Malut United di Ligue 1 2024/2025.

Apalagi, jajaran staf pelatih langsung memasukkan Jansa Sayuri yang sempat diragukan performanya.

Jans memiliki mentalitas yang luar biasa. “Dia sangat ingin membantu tim meski sedang sakit karena insiden melawan Bali United,” ujarnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours