Manajer timnas U-18 putra: Sagil bisa jadi senjata pamungkas Indonesia

JAKARTA (ANTARA) – Manajer Tim Bola Basket Nasional U-18 Putra Indonesia Murni Cetinegoro mengatakan bocah sekolah dasar (SD) berusia 12 tahun bernama Sagil Muhammad Rizki akan menjadi senjata pamungkas Indonesia. Di masa depan. Dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat, ia mengatakan langkah yang diambil Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PP Parbasi) adalah dengan memboyong Sagil ke Jakarta untuk latihan bola basket. Atlet “Kami pasti mendukung langkah PP Perasi,” kata Murni saat mengumumkan Sagil sebagai calon utama Indonesia. Pemain basket masa depan PP Parbasi di Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (27/6) malam. Ditambahkannya, dengan banyaknya pemain potensial yang dilatih secara mendalam, kemudian dibekali dengan pengembangan skill personal yang tepat oleh PERBASI, maka akan melahirkan banyak pemain bintang di masa depan. Baca juga: Perasi Tunjuk Aras Geding Muda Sebagai Tempat Latihan Pemain Muda Bertinggi 1,97 Juta Murni Juga Ingin Tunjuk Klub Aras Geding Muda (AGM) Sebagai Tempat Latihan Calon Pemain Besar. Ia yakin AGM dapat menjawab tantangan dan kepercayaan diri federasi dengan melatih Sagil menjadi atlet yang lebih baik di masa depan. Sagil Muhammad Rizki yang masih belia dan berasal dari Desa Belui, Kecamatan Depatu Tuju, Kabupaten Kerinsi, Zambi ini menjadi perbincangan di kalangan pecinta basket tanah air karena tinggi badannya yang jauh lebih tinggi dari rata-rata rekan-rekannya. . Menyikapi kenyataan tersebut, PP Perasi bergerak cepat dan tidak tinggal diam. Mereka segera merekrut bocah tersebut ke kampung halamannya dan mendidiknya menjadi atlet bola basket nasional. Parbasi yakin jika kemampuan spesialnya dikembangkan secara maksimal, Sagil bisa menjadi pemain penting bagi timnas basket Indonesia di masa depan. Baca Juga: Perasi Rancang Program Pengembangan Bola Basket Berkelanjutan Jangka Panjang