Manchester United catat biaya cedera tertinggi musim lalu

Estimated read time 2 min read

JAKARTA dlbrw.com – Manchester United menjadi tim Liga Premier Inggris dengan cedera terbanyak musim lalu, menurut Indeks Cedera Pria Eropa terbaru Howden Global Insurance Brokers.

Finisnya United di peringkat kedelapan Liga Utama Inggris musim lalu adalah yang terburuk dalam sejarah klub, dengan manajer Erik Ten Hag sering mengeluhkan cedera yang dialami pemain kuncinya seiring berlalunya musim.

Menurut SkySports, biaya cedera dihitung dengan mengalikan gaji pokok harian pemain yang cedera dengan jumlah hari absen karena cedera tersebut. Laporan tersebut menyebutkan United mengalami 75 cedera pada musim 2022/23, mengungguli Newcastle United yang mencatatkan 76 cedera.

Chelsea memiliki rata-rata biaya cedera tertinggi, dengan rata-rata biaya cedera sebesar £540,000 dan total biaya sebesar £2,30,22 juta. Manchester City, juara Liga Inggris, mengalami 57 cedera, total 27 juta.

Secara keseluruhan, Liga Utama Inggris menyumbang 44% dari total biaya cedera di lima liga top Eropa, sebagian besar disebabkan oleh tingginya gaji yang dibayarkan oleh klub-klub Inggris. Cedera di Premier League mencapai 5.265,8 juta, dibandingkan 10.610,2 juta di lima liga top Eropa.

Angka tersebut meningkat lima persen dibandingkan musim 2022-23, sedangkan jumlah cedera di Liga Europa meningkat 4 persen menjadi 4.123.

Bundesliga mencatat jumlah cedera tertinggi untuk musim kedua berturut-turut, dengan 1.255 cedera pada 2023-24, meskipun liga tersebut hanya memiliki 18 tim dan libur musim dingin selama enam minggu.

Meskipun terdapat diskusi dalam laporan mengenai kemacetan dan perlunya pemain beristirahat, mengejutkan bahwa liga dengan tim yang lebih sedikit dan libur musim dingin, seperti Bundesliga, masih memimpin jumlah korban cedera.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours