Masyarakat antusias saksikan kirab Merah Putih menuju IKN

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Masyarakat bergembira menyaksikan prosesi pengibaran Bendera Merah Putih dan deklarasi dari Monumen Nasional (Monas) di Jakarta Pusat hingga Lanud Halim Perdanakusuma.

Jakarta Timur kemudian terbang ke Ibukota Kepulauan (IKN) di Kalimantan Timur pada Sabtu.

Berikut pernyataan Sekretariat Presiden (Setpres) di Jakarta:

Arak-arakan mobil yang membawa dua bendera dan pengumuman menjadi sorotan warga yang hadir. Kegembiraan, tepuk tangan, dan teriakan warga terdengar sepanjang jalur karnaval.

Ratih asal Cibubur mengatakan, aksi unjuk rasa tersebut merupakan momen bersejarah bagi warga yang menyaksikan langsung.

Ia datang bersama anak-anaknya untuk melihat karnaval yang digelar dengan meriah sejak pagi. Pemandangan genderang dan para penunggang kuda sangat terlihat oleh Ratih dan keluarganya.

“Menarik dan ramai banget karena ada korps drum, yang kedua kami datang hanya untuk mengajari anak-anak,” ujarnya.

Penerbangan Karnaval dan Deklarasi Bendera Merah Putih berangkat dari Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta Timur menuju Kalimantan Timur, ibu kota kepulauan (IKN), pukul 09.53 WIB pada Sabtu, 10/8/2024. (ANTARA/Risky Syukur) Menurut Ratih, acara karnaval merupakan salah satu metode pendidikan yang diberikan kepada anak-anak untuk menanamkan rasa cinta tanah air dan cinta tanah air. Turut serta dalam prosesi karnaval tersebut Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang mengenakan seragam rapi.

“Keempat Paskibraka ini, keinginannya ada. Ya mungkin tahun depan anak saya juga bisa masuk Paskibraka dengan cara ini,” ujarnya.

Siswa lainnya bernama Anisa dari SMKN 59 Jakarta juga menjelaskan betapa bahagianya dia saat melihat pawai tersebut. Momen paling menarik baginya adalah saat melihat kendaraan khusus “Maung” buatan Pindad menuju Lanud Halim Perdanakusuma sambil membawa gambar bendera dan dokumen informasi.

“Saya pikir ada baiknya bagi yang membawa bendera pusaka itu untuk membawa fotonya ke IKN,” kata Anisa.

Perayaan tahun ini, dengan dua bendera dan proklamasi, tidak hanya sekedar peristiwa simbolis, namun juga kembali menyatukan semangat persatuan dan kesetiaan dalam masyarakat.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours