Maung Garuda Hewan Misterius Simbol Kekuatan Indonesia

Estimated read time 3 min read

JAKARTA – Maung Garuda, mobil anak yang dikemudikan Presiden Prabowo Subianto menarik perhatian banyak pihak. Namun perlu Anda ketahui bahwa Maung dan Garuda merupakan hewan mitologi yang sangat dihormati.

Bukti Maung atau Harimau Jawa sangat dekat dengan budaya Jawa dan Sunda sangat jelas terlihat.

Dalam kebudayaan Sunda terdapat sejumlah makhluk mitos berupa binatang yang keberadaannya diceritakan secara lisan maupun tulisan secara turun temurun sehingga menjadi legenda atau mitos.

Dalam khazanah budaya Tatar Sunda, maung atau harimau merupakan simbol yang populer.

Beberapa hal yang berkaitan dengan budaya dan keberadaan Sunda dikaitkan dengan lambang Maung, baik lambang verbal maupun non verbal, seperti nama daerah (Cimacan), lambang Komando Daerah Militer Siliwangi (Kodam), bahkan julukan Klub sepak bola Bandung yang juga merupakan kebanggaan rakyat (Persib) biasa dikenal dengan nama Maung Bandung.

Maung Bodas adalah raja dari sekelompok harimau putih ajaib yang hidup di dunia lain. Dia memiliki ribuan tentara seperti dia yang siap berperang kapan saja.

Kisah asal usul Maung Bodas bermula ketika Prabu Siliwangi hendak beristirahat di Kurug Saver, Majalengka untuk beristirahat setelah perjalanannya.

Tanpa diduga, sekelompok harimau putih ajaib menutup tangga dan bersiap menerkam raja.

Namun karena Siliwangi terkenal sangat kuat, tidak ada harimau yang mampu mencelakainya.

Sedangkan burung Garuda menjadi salah satu hewan yang sudah tidak asing lagi di telinga karena dianggap sebagai lambang negara Indonesia. Namun apakah burung ini ada di dunia nyata atau hanya sekedar makhluk mitos saja?

Sebelum mendalami lebih dalam tentang keberadaan burung Garuda di dunia nyata, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dahulu apa itu Garuda dan bagaimana terbentuknya, mengapa kepercayaan terhadap makhluk tersebut terbentuk.

Dilansir dari Britannica, Garuda berasal dari mitologi Hindu dan merupakan gunung Dewa Wisnu. Garuda digambarkan memiliki warna zamrud, paruh runcing, mata bulat, sayap emas, serta empat lengan dan dua kaki.

Mengikuti agama Hindu, Garuda melakukan perjalanan untuk menyebarkan agama Hindu ke Nepal dan Asia Tenggara. Makhluk ini sering dikaitkan dengan keluarga kerajaan di beberapa negara Asia Tenggara.

Karena Garuda sering dikaitkan dengan beberapa kerajaan di kawasan Asia Tenggara pada masa Hindu/Buddha, maka makhluk ini digunakan sebagai simbol Indonesia.

Perancangan lambang negara ini sendiri baru dilakukan pada tahun 1949 oleh Presiden Soekarno yang menunjuk Sultan Hamid II sebagai Menteri Luar Negeri untuk membuat lambang negara.

Saat itu, Sultan Hamid II membuat desain lambang berdasarkan kontribusi Ki Hajar Devantara. Desain Garuda dibuat dari referensi relief beberapa candi di Indonesia. Soekarno pun melengkapi desain Hamid dengan pita bertuliskan Bhinneka Tunggal Ika.

Hingga akhirnya Garuda Pancasila ditetapkan sebagai lambang negara Indonesia pada tanggal 11 Februari 1950.

Kalau Garuda yang dimaksud di sini adalah Garuda, yaitu gunung Dewa Wisnu, maka ia adalah makhluk mitos yang belum dapat dipastikan keberadaannya dan hanya agama tertentu yang mempercayai keberadaannya.

Namun jika burung Garuda yang dimaksud adalah burung Garuda yang terdapat pada lambang negara Indonesia, maka diyakini diambil dari hewan endemik yang dijadikan acuan penggambaran lambang negara tersebut.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours