Mempertahankan Kualitas Lingkungan dan Keankeragaman Hayati

JAKARTA – Perubahan iklim membawa dampak yang luas dan kompleks terhadap lingkungan hidup di Indonesia. Oleh karena itu, pemerintah berkomitmen untuk menjaga kualitas lingkungan dan keanekaragaman hayati, yang merupakan hal yang sangat strategis bagi pengembangan ekonomi sirkular ramah lingkungan.

“Indonesia terus menjaga kualitas lingkungan hidup mengingat posisi kita sebagai salah satu negara dengan keanekaragaman hayati tertinggi dan sumber daya alam yang kaya. Indeks Kualitas Lingkungan Hidup terus meningkat dan mencapai 72,53 poin pada tahun 2023,” kata Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN). /Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa saat membuka Pameran Ekonomi Hijau: Memajukan Teknologi, Inovasi, dan Sirkularitas yang akan diselenggarakan pada 3-5 Juli 2024 di Gedung Kongres Jakarta.

Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto juga menambahkan, potensi kesejahteraan masyarakat berasal dari pengembangan ekonomi hijau. “Transformasi ekonomi menuju ekonomi hijau akan fokus pada penciptaan investasi, modal dan infrastruktur yang lebih berkelanjutan, lapangan kerja dan keterampilan untuk menjamin kesejahteraan sosial dan kelestarian lingkungan,” jelasnya.

Ekonomi hijau akan mendorong transisi menuju pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. Suharso juga memaparkan dua dokumen penting, yakni “Peta Jalan” dan “Rencana Aksi Nasional Ekonomi Sirkular Indonesia”, serta “Peta Jalan Pengelolaan Kehilangan dan Sampah Pangan”.

Upaya mengatasi perubahan iklim dan dampaknya di Indonesia memerlukan komitmen dan tindakan dari berbagai pihak.

Mengurangi emisi gas rumah kaca dapat dicapai dengan beralih ke energi terbarukan, meningkatkan efisiensi energi, dan mengurangi deforestasi.

Melindungi ekosistem dengan melindungi hutan, terumbu karang dan lahan basah, serta memulihkan ekosistem yang terdegradasi.

Mengatasi perubahan iklim memerlukan tindakan nyata dan kerja sama semua pihak. Dengan bekerja sama, kita dapat membangun masa depan yang lebih berkelanjutan dan berketahanan terhadap perubahan iklim.