Menakjubkan, Intip Penampakan Sarang Lebah Purba Berusia 1000 Tahun di Arab Saudi

Estimated read time 2 min read

ARAB SAUDI – Arab Saudi memiliki keajaiban alam berupa lebah berumur 1000 tahun yang hidup di pegunungan Sarawat. Tempat ini terletak di desa Kharfi yang ditinggalkan, di distrik Maysan di selatan Taif. Situs ini masuk dalam daftar UNESCO.

Bukan hanya lebah purba, situs ini menampilkan pemandangan arkeologi dari banyak proyek rekayasa lingkungan yang menarik.

Arkeonews memberitakan pada Kamis (25/7/2024) bahwa lebah madu telah menjadi sumber pendapatan utama masyarakat yang tinggal di Tanah Air. Selama beberapa generasi, mereka membangun air, membangun teras dan silo batu besar yang meninggalkan bekas di daratan, dan menciptakan sistem ladang pertanian spektakuler yang memungkinkan tumbuhnya kebun buah-buahan dan kebun di pegunungan tinggi dan lembah.

Dari sumber sejarah, industri peternakan lebah yang didominasi suku Maysan membuat para penulis kuno terpesona. Bahkan Strabo, ahli geografi, filsuf dan sejarawan Yunani terkenal, menganggap madu sebagai salah satu produk terbaik Arabia Felix.

Situs budaya yang dilestarikan di sekitar tempat pemeliharaan lebah kuno antara lain kawasan pertanian, tempat penampungan hewan, benteng batu setinggi 20 meter, dan reruntuhan desa Kharfi.

Peternakan lebah ini, mungkin berusia 1000 tahun, dibangun, dirawat, dan diwariskan dalam satu keluarga dari satu generasi ke generasi lainnya. Seluruh sarang lebah tua, yang menyerupai lereng gunung yang dipahat, tetap mempertahankan pola uniknya yang meniru fasad menara modern yang menginspirasi.

Sejarawan Abdulwahab Al-Khedidi mengatakan bahwa peternakan lebah Al-Kharfi adalah keajaiban arsitektur antara Al-Sara dan Tihama, yang berusia lebih dari seribu tahun.

Peternakan lebah ini memiliki detail desain unik untuk produksi madu dan proses rekayasa yang sangat baik. Strukturnya terbuat dari batu dengan pola geometris yang kompleks, memanjang hingga empat tingkat.

Sarang lebah terbuat dari batu-batu yang kuat dan tiang-tiang yang dibangun dari batu-batu besar dan disambung dengan baik. Hal ini memerlukan pekerja terampil untuk menavigasi rute yang ditentukan di lokasi karena tidak mudah diakses.

Sarang lebah yang berusia lebih dari sepuluh ratus tahun ini menjadi bukti keaslian tempat dan sejarahnya.

Para pemukim awal dengan hati-hati memilih area di antara tebing untuk berbagai tanaman aromatik, termasuk Rue, Rayahin, Dosh, Basil, Dharm, Marjoram, Lavender, dan bunga liar lainnya yang tidak biasa.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours