Mendag sebut Indonesia memenuhi syarat menjadi negara maju

Estimated read time 2 min read

Jakarta dlbrw.com – Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengatakan Indonesia bisa menjadi negara maju karena telah memenuhi seluruh persyaratan.

“Kita punya semua syarat untuk menjadi negara maju, seperti yang ingin kita lakukan,” kata Zulkifli, usai mengikuti lokakarya bersama Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) di Jakarta, Selasa.

Zulkifli mengatakan perekonomian Indonesia saat ini tumbuh lebih dari 5 persen dan inflasi diperkirakan berkisar antara 2 persen hingga 2,3 persen pada tahun ini.

Soal harga bahan pokok, menurut Zulkifli rata-rata stabil dan cenderung turun. Menurutnya, kondisi tersebut sudah baik, apalagi menjelang pergantian pemerintahan pada Oktober 2024.

“Jadi menurut saya situasi ini menggembirakan sebelum tanggal 20 Oktober,” ujarnya.

Selain itu, Zulkifli mengatakan Indonesia bisa mengejar ketertinggalan dari negara-negara seperti Jepang, China, dan Korea Selatan.

Dalam kunjungannya ke berbagai negara, kata Zulkifli, banyak pihak yang mengaku Indonesia sedang menunggu waktu untuk menjadi negara maju.

“Kita bisa membuat senjata, kita bisa membuat senjata nuklir, negara kita juga berkembang, tapi negara lain lebih cepat,” kata Zulkifli.

Sebelumnya, Kementerian Perdagangan (Kemendag) mencatat total ekspor ke Indonesia pada Agustus 2024 sebesar 23,56 miliar dolar AS, tertinggi sejak Desember 2022.

“Ekspor Indonesia Agustus 2024 tercatat sebesar 23,56 miliar dollar AS. Ini merupakan nilai tertinggi hingga akhir Desember 2022,” kata Staf Khusus Kementerian Perdagangan Internasional Bara Khrisna Hasibuan saat konferensi pers. Jakarta, Senin (23/9).

Nilai tersebut merupakan nilai ekspor tertinggi dalam 20 bulan terakhir. Ini merupakan pencapaian yang luar biasa, khususnya dalam perekonomian global.

Peningkatan ekspor Agustus 2024 dibandingkan hasil ekspor Juli 2024 yang sebesar 22,24 miliar dolar menjadi sorotan.

Selain itu, surplus perdagangan pada Agustus 2024 sebesar 2,9 miliar dolar dibandingkan Juli 2024 yang hanya meningkat 0,5 miliar dolar pada bulan sebelumnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours