Mendag sebut pasar sebagai penyokong pertumbuhan ekonomi rakyat

Jakarta (ANTARA) – Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengatakan pasar tradisional menjadi penopang utama pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Meresmikan dua pasar rakyat pada Senin, yakni Pasar Rakyat Palapa, Pekanbaru, dan Pasar Rakyat Minggu, Kabupaten Rokan Hulu, Riau, Menteri Perdagangan Zulkifli mengatakan, revitalisasi pasar rakyat merupakan program pemerintah untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Pembukaan pasar rakyat di Pekanbaru dan Rokan Hulu merupakan program pemerintah, karena pasar merupakan sarana yang penting, apalagi pasar rakyat merupakan salah satu hal yang menstabilkan perekonomian Indonesia, Usaha Kecil dan Menengah (UKM) merupakan penggerak utama dari Perekonomian Indonesia,” kata Zulkifli di Jakarta, Senin, dalam dokumen yang dibuat

Zulkifli berharap pasar desa menjadi sarana untuk menjamin pemerataan ekonomi masyarakat sesuai dengan tujuan bangsa Indonesia yang mandiri. Selain itu, pasar kerakyatan menjadi sarana pelatihan kewirausahaan.

“Inilah tujuan Indonesia merdeka yaitu keadilan bagi seluruh rakyat di Indonesia, termasuk perekonomian Pancasila yang berarti memperluas kepemilikan, salah satu caranya adalah dengan mendekatkan pasar kepada masyarakat. Selain itu, pasar lokal harus mengembangkan UKM karena kewirausahaan harus dilatih”, tambahnya.

Pembangunan dua pasar rakyat tersebut menggunakan anggaran Dana Dukungan Kementerian Perdagangan tahun 2023 senilai Rp3 miliar melalui Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 18 Tahun 2023.

Kedua pasar tersebut dirancang berdasarkan Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk pasar rakyat, dengan mengutamakan pasar rakyat yang bersih, aman dan nyaman bagi pengunjung. Pasar populer ini menjual bahan pokok, ikan, ayam, sayuran, dan pakaian.

Dalam pembukaannya, Zulkifli juga mendata harga dan pasokan kebutuhan pokok di Pasar Palapa. Revisi ini bertujuan untuk menjamin stabilitas harga dan pasokan kebutuhan pokok.

“Harga bahan pokok stabil, baik di Jawa maupun Sumatera. Jadi tidak ada alasan untuk khawatir,” kata Zulkifli.

Lebih lanjut, Zulkifli mengatakan stabilitas harga dan pasokan kebutuhan pokok merupakan tugas pemerintah.

Selain itu, pemerintah memastikan keseimbangan harga barang kebutuhan pokok di tingkat produsen dan konsumen dengan menetapkan harga acuan.