ICE BSD – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengingatkan produsen untuk memproduksi baterai kendaraan listrik di dalam negeri agar bisa dijual dengan harga terjangkau.
Hal itu diungkapkannya saat mengunjungi pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 di ICE BSD City, Tangerang, Minggu (21 Juli 2024).
Menhub mengatakan baterai kendaraan listrik masih diimpor. Nilai suku cadang ini juga tinggi, sekitar 30-40% dari total biaya kendaraan listrik.
“Selain membeli baterai dari negara lain, tugas kita adalah melakukan penelitian yang memadai. Oleh karena itu, pemerintah bekerja sama dengan perguruan tinggi untuk mengembangkan baterai kendaraan listrik yang lebih hemat dan tahan lama.
Menteri Perhubungan Budi Karya juga berharap banyaknya kendaraan listrik yang terlihat di GIIAS 2024 akan meningkatkan minat terhadap kendaraan listrik. Mengingat hal ini, penting untuk memperbaiki kualitas udara yang memburuk akibat polusi.
“Saya berharap penggunaan kendaraan listrik di masa depan akan terus meningkat seiring dengan semakin banyaknya pilihan mobil. Yang tidak kalah pentingnya, tingkat polusi udara di Indonesia juga dapat dikurangi melalui lebih banyak penggunaan kendaraan listrik,” ujarnya.
Menhub mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dan mendukung terselenggaranya pameran otomotif akbar ini. Ia berharap acara ini dapat mendorong liberalisasi industri otomotif tanah air dan memperkuat posisi Indonesia di kancah dunia.
Kementerian Perhubungan memberikan dukungan melalui kebijakan promosi pembiayaan tarif uji tipe KBLBB dan tarif sertifikat uji tipe pada kendaraan baru dan modifikasi.
+ There are no comments
Add yours