Menko Airlangga: Ada peluang tingkatkan ekspor di tengah dolar menguat

Estimated read time 1 min read

Jakarta (ANTARA) – Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto melihat peluang peningkatan ekspor produk dalam negeri Indonesia di tengah penguatan dolar Amerika Serikat (AS) yang terjadi saat ini.

“Dengan menguatnya dollar, maka terbuka peluang untuk meningkatkan daya saing barang ekspor, karena daya saing ekspor (barang) yang dihasilkan dari bahan baku semakin tinggi dengan rupiah dan tentunya hal tersebut harus kita tingkatkan,” kata Airlangga. . .

Hal itu disampaikan Airlangga usai menghadiri Sidang Umum Kabinet tentang Perekonomian di Gedung Negara, Jakarta, Senin.

Ia mencatat, penguatan dolar AS terhadap rupiah antara lain disebabkan oleh situasi geopolitik dunia seperti Timur Tengah, Rusia, dan perang di Ukraina, serta ketegangan antara Amerika Serikat dan Tiongkok.

Menurut dia, pelemahan nilai tukar tidak hanya terjadi di Indonesia, tapi juga negara lain, termasuk Jepang.

Terkait anggapan pelemahan rupiah akibat kekhawatiran risiko finansial yang timbul pada pemerintahan mendatang, Airlangga menegaskan, reaksi pasar adalah terhadap kebijakan presiden terpilih.

Ia mengatakan, RAPBN tahun 2025 telah dibahas bersama DPR RI dan anggaran makanan bergizi gratis juga ditetapkan dengan anggaran Rp71 triliun pada tahun pertama.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours