Menko Luhut sebut GBFA bantu atasi perubahan iklim

Estimated read time 2 min read

JAKARTA (Antara) – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan aliansi keuangan hybrid global yang digagas Indonesia akan membantu dunia mengatasi perubahan iklim.

Menteri Koordinator Luhut mengatakan pada konferensi bertema Indonesia International Sustainability Forum (ISF) 2024 di Jakarta pada hari Jumat bahwa aliansi tersebut dapat menanggapi perlunya kemajuan dalam transisi energi, aksi iklim, dan implementasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

Ia menambahkan, “Saya yakin bahwa Global Hybrid Financial Union yang diprakarsai oleh pemerintah Indonesia dengan delapan anggota pendirinya akan berfungsi sebagai alat strategis untuk menutup kesenjangan pendanaan dalam aksi iklim dan mencapai SDGs.”

Ia menjelaskan, Hybrid Funding Consortium dibentuk dengan tujuan menjadi organisasi internasional untuk membantu negara-negara berkembang membangun platform investasi pembangunan terkait SDG dan membangun kerangka aksi iklim, dengan calon investor menyediakan pendanaan.

Ia mengatakan pembentukan GBFA sejalan dengan optimisme Kerangka Pembiayaan Iklim Global yang diumumkan tahun lalu pada Konferensi Perubahan Iklim PBB, atau COP-28, di Dubai, yang menyetujui untuk membuka pendanaan swasta untuk meningkatkan aksi iklim.

“Komitmen ini sejalan dengan inisiatif GBFA yang akan kami bawa pada COP 29 di Baku untuk lebih mengembangkan proyek-proyek spesifik dan menarik calon anggota baru,” kata Menko Luhut.

Sebelumnya, Perwakilan Khusus Pendanaan Iklim Republik Indonesia, Mari Elka Pangestu, mengatakan proyek pembiayaan hibrida akan membantu negara-negara berkembang mencapai transisi energinya, sehingga dapat memenuhi target emisi karbon yang ditetapkan secara global.

Perencanaan keuangan dari berbagai sumber telah membantu negara-negara berkembang menutup kesenjangan investasi sebesar $1,3 triliun, kata Marie.

“Sejauh ini negara-negara maju telah mencapai $100 miliar yang mereka janjikan pada tahun 2015, yang baru akan tercapai pada tahun 2022,” katanya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours