Menkominfo ajak insan Ditjen SDPPI makin inovatif manfaatkan frekuensi

Estimated read time 3 min read

Jakarta (ANTARA) – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengajak seluruh jajaran Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) untuk inovatif menghadirkan solusi dengan menggunakan frekuensi yang tersedia di Indonesia agar bisa semakin meningkat. manfaat bagi seluruh masyarakat.

Hal tersebut disampaikan Budi bertepatan dengan penutupan kompetisi Festival Inovasi dan Standardisasi Frekuensi (IFAS FEST) 2024 yang khusus diperuntukkan bagi pegawai Ditjen SDPPI dari seluruh departemen dan penggunaan unit di 36 provinsi Indonesia.

Budi dalam pidato penerimaannya pada Jumat mengatakan, “Bersama kita akan memperkuat inovasi untuk mewujudkan Indonesia yang berkelanjutan, digital, dan progresif,” kata Budi dalam pidato penerimaannya, Jumat.

Tema IFAS FEST 2024 adalah “Kolaborasi” dan 407 proyek baru dari staf Direktorat Jenderal SDPPI Kementerian Komunikasi dan Informatika mengikuti kompetisi tersebut.

Budi melihat semangat inovasi akan terus tumbuh dan mengapresiasi upaya yang telah dilakukan dalam pemanfaatan spektrum frekuensi di Indonesia agar relevan dengan transformasi digital tanah air.

“Proyek-proyek yang berbeda ini menunjukkan keterampilan, pengetahuan, dan ide-ide kreatif yang kami miliki dan perlu kami tingkatkan,” kata Budi.

Direktur Jenderal SDPPI Kementerian Komunikasi dan Informatika Ismail kemudian menambahkan kata tentang IFAS FEST 2024. Ia mengatakan, makna IFAS FEST 2024 berakar pada tiga kata yaitu kerjasama komunikasi, aksi dan kerja sama.

Dikatakannya, unsur-unsur tersebut akhirnya dipadukan dan harus mampu menjawab tantangan lingkungan kerja yang perlu diselesaikan dengan kreativitas anak negeri.

Ismail menambahkan, dalam lima bulan terakhir, pegawai Ditjen SDPPI dari seluruh dinas dan kantor di 36 provinsi di Indonesia telah mengikuti berbagai kompetisi seperti SDPPI Idea, SDPPI Choice Awards, SDPPI Creator dan Esports Competitions.

Menurut Dirjen Ismail, ratusan gagasan pegawai Ditjen SDPPI yang disampaikan dalam berbagai kompetisi yang dihadirkan pada IFAS FEST 2024 akan mampu memberikan hasil yang lebih positif dalam kerja aksi pemantauan frekuensi penggunaan di seluruh Indonesia.

“Bagaimana meningkatkan cara kita bekerja, bagaimana membuat peralatan baru untuk meningkatkan tingkat kepuasan rumah tangga, menggunakan peralatan yang dulu harus kita beli di luar negeri dengan harga yang sangat tinggi.” Ternyata dengan ide ini kita bisa memanfaatkannya. dia pintar,” jelasnya.

Dirjen Ismail meyakini seluruh tim Ditjen SDPPI telah melakukan pelayanan terbaik, termasuk dalam semua proyek penting pemerintah, tim Ditjen SDPPI selalu menjaga agar frekuensi radio tidak berpengaruh.

Hal ini diharapkan dapat terus dilanjutkan dan ditingkatkan sehingga pelayanan terhadap masyarakat dan negara dapat terus terjaga.

“Cara yang paling dekat adalah dengan menggunakan perayaan IKN 17 Agustus.” Tim turun bekerja sama dengan BSSN bekerjasama dengan pihak kepolisian, TNI dan pihak lainnya untuk memantau dan menghilangkan segala gangguan yang sering terjadi. untuk negara besar ini,” tutupnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours