Menkominfo sebut penyerang PDN minta tebusan 8 juta dolar AS

Estimated read time 1 min read

Jakarta (ANTARA) – Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mengatakan pihak yang menyerang Pusat Data Nasional (PDN) dengan virus ransomware meminta uang tebusan sebesar 8 juta dolar AS.

Ya, menurut tim (meminta) 8 juta dolar AS, kata Budi Arie saat ditemui di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin.

Ia mengatakan Badan Pelayanan Siber dan Sandi Negara (BSSN) siang tadi menggelar konferensi pers di Kementerian Komunikasi dan Informatika terkait serangan PDN.

Budi Arie mengungkapkan, serangan tersebut merupakan virus ransomware jenis baru dari Lockbit 3.0.

Sebelumnya pada Kamis (20 Juni), terjadi gangguan operasional di Pusat Data Nasional sehingga berdampak pada beberapa layanan publik. Salah satu layanan yang terkena dampak adalah imigrasi.

Direktur Jenderal (Dirjen) Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Silma Karim mengatakan, hingga Sabtu (22/04) layanan imigrasi sudah pulih.

Imigrasi memutuskan pemindahan data center 12 jam setelah teridentifikasi adanya masalah teknis di PDN Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours