Mentan tinjau lahan persawahan food estate di Kapuas

Estimated read time 2 min read

Kuala Kapuas (ANTARA) – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Arman Sulaiman meninjau rencana optimalisasi sawah seluas 500 ribu hektare di kawasan persawahan food estate di Desa Form Jaya, Kecamatan Dadahup, Kabupaten Kapuas, Tengah . Kalimantan (Kalimantan Tengah), Rabu.

“Pembangunan ini tidak hanya untuk meningkatkan produksi, tapi juga memperkuat hilirisasi pertanian,” kata Andi Arman Sulaiman di Desa Form Jaya, Kecamatan Dadahup, Kabupaten Kapuas.

Ia menjelaskan, rencana optimalisasi 500 ribu hektare sawah di lahan rawa Kalimantan Tengah, sebagai bagian dari upaya membangun dapur umum yang akan memenuhi kebutuhan pangan Indonesia.

Mentan juga menegaskan, pengembangan optimalisasi sawah akan menggunakan teknologi modern, tidak hanya melalui cara manual, tetapi juga melibatkan tenaga terlatih, termasuk mendorong partisipasi petani milenial.

“Dengan adanya potensi lahan rawa menjadi lahan pertanian produktif, kami yakin bisa membangun dapur umum ini,” ujarnya.

Dalam kunjungannya saat itu, Mentan didampingi Gubernur Kalteng Sugianto Sabran, Penjabat (PJ) Bupati Kapuas Darliansjah, Komandan Korem (Danrem) 102/Pjg Brigjen Ivan Rosandrianto, Kepala Dinas Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalteng Dr UU Mugopal, Sekda Kapuas Septi, Kapolres Kapuas AKBP Gede Pasek Muliadnyana dan Dandim 1011 KLK Letkol Inf Khusnun Dwi Putranto.

Pj Bupati Kapuas Darliansjah usai peninjauan menyampaikan apresiasi kepada Menteri Pertanian dan jajaran yang datang berkunjung ke Kabupaten Kapuas, khususnya Kecamatan Dadahup, untuk melihat langsung kondisi persawahan di sana.

“Tentunya optimalisasi lahan di food estate ini memerlukan kolaborasi bersama, baik antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten, mulai dari sarana produksi hingga infrastruktur pendukung lainnya, agar program dapat berjalan sesuai harapan,” kata Darliansjah.

Sementara itu, dalam kunjungan tersebut, rombongan melihat langsung lahan pertanian di kawasan tersebut dan juga berbincang dengan para petani untuk memahami kondisi dan tantangan yang dihadapi petani setempat.

Sebelum melakukan survei lahan, rombongan Menteri Pertanian bersama Gubernur Kalteng dan Pj Bupati Kapuas terlebih dahulu menggelar Rapat Koordinasi Optimalisasi Lahan Food Estate yang dilaksanakan di ruang rapat Mes Proyek Food Estate Blok A PUPR.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours