Jakarta (ANTARA) – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan pembangunan crane bertujuan menghemat air dan mempercantik ibu kota Indonesia, Kalimantan Timur (IKN).
Basuki mengatakan, saat ini telah dibangun lebih dari 30 waduk di IKN yang fungsi utamanya menampung air.
“Waduk juga dapat mempengaruhi iklim mikro IKN, sehingga waduk lainnya harus terus kita bangun sebanyak 60 unit,” ujarnya di Jakarta, Selasa.
Pembangunan perimeter juga sesuai dengan konsep smart forest city yang melestarikan 70 persen ruang hijau yang belum digarap.
Sore harinya kita bisa duduk-duduk di Embung A sambil melihat-lihat Istana Garuda dan Gedung Negara serta kantor Kementerian Koordinator yang akan selesai dalam waktu dekat, kata Basuki.
Waduk MBH memiliki luas tampung 66.000 m3 dan merupakan bagian dari Zona Kebangsaan Poros, dekat Gedung Negara dan Istana Garuda. Waduk ini juga dilengkapi dengan jalur pejalan kaki, amfiteater, lintasan lari dan ruang publik.
Di ujung Embing, Anda bisa melihat hamparan hijau pegunungan di belakang sayap Garuda di Istana Garuda. Jalur ini menyediakan akses pejalan kaki ke bagian yang diperpanjang, termasuk jembatan kayu yang kokoh. 6 ekor angsa sedang bermain di pinggir embang.
Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN MBH Embung akan dibangun pada Desember 2022 hingga 2024 sebagai salah satu dari 13 stasiun lagi. Nilai kontrak pembangunan 14 waduk sebesar Rp 484 miliar dengan operator PT Brantas Abipraya.
Pembangunan KIPP Embung juga menerapkan konsep Smart Water Management System dengan menjaga ruang terbuka hijau dengan alat penyiram air otomatis (Sprinkler) yang dioperasikan dengan sensor yang dapat mendeteksi kadar air tanah, suhu, kelembaban dan pH tanah
Selain itu, untuk menjaga kualitas air di waduk, terdapat struktur pembawa perangkap sedimen yang mengontrol jumlah sedimen yang masuk ke waduk.
Selain sebagai prasarana penyimpanan air dan mempercantik KIPP, Waduk KIPP juga akan berfungsi sebagai penyedia bahan baku air non-minum, menurunkan suhu di sekitar KIPP, dan menjadi tempat rekreasi masyarakat.
+ There are no comments
Add yours