Menteri PUPR sebut Presiden Jokowi kemungkinan pindah ke IKN September

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengungkapkan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) akan pindah ke ibu kota kepulauan atau IKN, Kalimantan Timur pada September 2024.

Dari yang saya tahu rencana Presiden Jokowi, kalau bandara (IKN) sudah beroperasi pada minggu pertama September, beliau akan pindah ke sana, kata Basuki di Jakarta, Jumat.

Dia akan memantau perkembangan pembangunan landasan pacu bandara IKN pada pekan ini. Saat ini progres pembangunan runway baru Bandara IKN sepanjang 1.100 meter dari target sementara 2.200 meter.

“(Bandara IKN) besok kita cek. Jadi mungkin targetnya 2.200 meter yang dihitung targetnya. Kalau tidak hujan, seharusnya pembangunan runway sepanjang 2.200 meter selesai pada 2 September. Jadi nanti kita hitung terus, Kalau jalurnya sudah selesai, maka dua hari lagi listrik akan kita padamkan seluruhnya,” ujarnya.

Basuki mengatakan, bandara IKN seharusnya bisa digunakan pada minggu pertama September.

Informasi sebelumnya, Otoritas Ibu Kota Kepulauan (OIKN) sudah mengindikasikan kemungkinan ASN gelombang pertama akan berangkat ke wilayah nusantara, Kalimantan Timur, pada September 2024.

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) menyebutkan peralihan ASN ke IKN akan dimulai secara bertahap mulai tahun ini hingga 2029 melalui tiga langkah penting.

Pemerintah tertarik dengan kemampuan literasi digital ASN untuk ditransfer ke IKN.

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengaku tak ingin memaksakan pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke ibu kota kepulauan, Kalimantan Timur, sesuai rencana September nanti, jika tidak bersiap-siap.

Presiden mengatakan, keputusan ASN sudah direvisi di lapangan, seperti sedang disiapkan bangunan tempat tinggal ASN untuk dihuni.

Menteri mengatakan, proyek ASN bisa tertunda jika fasilitasnya belum siap.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours