Menyiapkan sejak dini generasi pintar mengelola uang

Estimated read time 5 min read

Manado dlbrw.com – Di suatu hari yang cerah di Kota Manado, ratusan anak berkumpul di halaman SDN 11 Manado. Mereka tampak bersemangat karena hari itu ada materi baru yang akan mengajarkan mereka literasi keuangan.

Muren Murina Monigir, Analis Kantor OJK di Gomalut, Provinsi Sulawesi Utara, dan Wakil Direktur PEPK dan LMS, datang hari itu dengan senyum lebar dan tas penuh kejutan.

“Sister sekalian, tahukah Anda betapa pentingnya memahami cara mengelola uang?” Morin memulai pagi ini dengan semangat.

Lalu anak itu bertanya. “Mengapa penting bagi kita untuk mengetahui apa itu uang, Bu?” tanya Darren, siswa SD 11 Manado.

Moran kemudian menjelaskan bahwa dengan memahami cara mengelola uang, anak akan bisa menabung untuk masa depan dan mewujudkan impiannya.

“Bayangkan saja kalau anak mau beli sepeda, tapi tidak punya uang. Dengan menabung, mereka pasti bisa mengumpulkan uang sedikit demi sedikit hingga akhirnya mempunyai cukup uang untuk membeli sepeda impiannya,” jelas Morin.

Literasi keuangan sebenarnya bisa dimulai dari hal-hal sederhana seperti menabung sejumlah uang dari kantong Anda.

Menabung tidak harus selalu besar karena rutinitas itu penting. Setiap rupee sangat berharga.

Moran kemudian memperkenalkan produk tabungan khusus OJK untuk pelajar yang diberi nama Tabungan Pelajar (SimPel).

Dengan Simpel, anak-anak bisa mulai menabung dengan setoran awal yang terjangkau, hanya Rp 5.000, dan jika ingin menambah saldo, bisa mulai dari Rp 1.000.

Mendengar uraian tersebut, anak-anak mulai mengikuti penjelasan Morin dengan lebih antusias.

OJK Manado bermitra dengan Bank Sulutgo untuk pembukaan rekening Simpel bagi pelajar di Kota Manado. Pendanaan awal sebesar Rp 20.000 disediakan oleh OJK dan BSG. Dengan cara ini, anak-anak dapat segera mulai menabung.

Tak hanya soal menabung, Morin juga membahas tips bijak membelanjakan uang.

Kadang-kadang kita tergoda untuk membelanjakan uang untuk apa pun yang kita inginkan, namun ia menyarankan untuk memikirkan terlebih dahulu apa yang dibutuhkan anak-anak untuk pendidikan mereka.

Jika mereka dapat mengendalikan diri dan menggunakan uang dengan bijak, anak dapat menghindari pengeluaran yang tidak perlu dan mempersiapkan masa depan yang cerah.

Peran orang tua pun tak kalah penting dalam mendidik anak menabung dan mengelola uang.

Orang sukses biasanya mempersiapkan diri sejak kecil, dan menabung saat ini berarti mempersiapkan masa depan cerah.

Robert Sianipar, Ketua OJK Sulut, mengatakan dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional pada 22 Juli mendatang, OJK terus memberikan edukasi keuangan kepada anak-anak Indonesia di Manado seperti saat ini agar bisa mencapai target inklusi keuangan sebesar 90 persen. pada tahun 2024

Dengan menabung dan mengelola keuangan sejak dini, anak-anak akan memulai petualangan seru menuju Indonesia Emas 2045.

Inklusi keuangan berarti setiap orang memiliki akses yang mudah dan terjangkau terhadap layanan keuangan, seperti tabungan bank. Khusus pelajar, OJK telah bermitra dengan 30 bank tabungan pelajar (Simpel) di Kota Manado sehingga memudahkan masyarakat untuk mulai menabung.

Robert berharap edukasi keuangan saat ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi anak-anak Kota Manado.

Menurut Direktur Operasional BPD Sulutgo Lewis Parengkuan BSG, pihaknya berkolaborasi untuk menyukseskan program OJK Goes to School dan rangkaian acara memperingati Hari Indonesia Menabung 2024.

Sebagai Bank Pembangunan Daerah (BPD), BSG akan berupaya memberikan pelayanan terbaik dengan tetap mengemban tanggung jawab untuk mendekatkan layanan keuangan kepada mahasiswa.

Dengan menggunakan pendekatan proaktif, tim BSG mengunjungi sekolah-sekolah di Manado untuk mempromosikan pentingnya literasi keuangan. Mereka menyelenggarakan berbagai kelas master, seminar dan permainan edukasi yang dirancang khusus untuk menarik minat siswa.

Siswa diajarkan untuk memahami konsep dasar keuangan seperti menabung, membuat anggaran, dan pentingnya berinvestasi sejak dini.

Selain itu, BSG juga memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk membuka Rekening Tabungan Mahasiswa dengan syarat mudah dan tanpa biaya administrasi.

Tujuannya adalah memberikan kesempatan kepada siswa untuk segera mempraktekkan apa yang telah dipelajarinya dalam kehidupan sehari-hari.

Banyak pelajar yang sebelumnya belum pernah berinteraksi dengan bank kini merasa lebih percaya diri dan tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang keuangan.

Dengan pemahaman yang baik mengenai keuangan, mahasiswa dapat menjadi individu yang mandiri dan berkontribusi positif terhadap perekonomian daerah di masa depan.

Komisioner Pendidikan Kota Manado Stephen Tumiwa menegaskan, pihaknya berupaya memberikan yang terbaik bagi generasi muda di kotanya.

Peningkatan literasi keuangan yang dilakukan OJK dan BAG Bank Daerah diyakini akan memberikan dampak positif bagi generasi Kota Manado.

Meski banyak generasi muda Manado yang cerdas dan berbakat, namun ia yakin mereka belum begitu memahami pengelolaan keuangan.

Hal ini memaksa Stephen untuk memikirkan bagaimana dia dapat membantu mereka memahami pentingnya literasi keuangan.

Maka Stephen mengucapkan terima kasih kepada OJK dan BSG yang telah memberikan program literasi keuangan di seluruh sekolah di Manado.

Program ini dirancang untuk mengajarkan siswa pentingnya menabung, berinvestasi dan mengelola uang dengan bijak.

Dengan pemahaman keuangan yang memadai, masa depan generasi muda Manado akan lebih cerah dan stabil.

Program ini dimulai dan disambut hangat oleh siswa, guru, dan orang tua. Kini banyak orang yang merasakan manfaatnya.

Mahasiswa yang tadinya tidak peduli dengan keuangan kini mulai belajar bagaimana mengelola uang jajannya. Mereka juga mulai mendiskusikan cara menabung dan berinvestasi dengan teman dan keluarga.

Steven sangat antusias melihat perubahan ini: Literasi keuangan telah memberikan dampak positif lintas generasi di kota Manado.

Dengan pemahaman yang memadai mengenai keuangan, generasi muda akan lebih siap menghadapi tantangan masa depan dan mampu berkontribusi lebih besar dalam pembangunan kotanya.

Program literasi keuangan akan terus dilanjutkan agar terus berkembang dan menjangkau lebih banyak generasi muda di Manado.

Dengan pendidikan yang tepat, generasi muda Mansi dapat mewujudkan impiannya dan mengantarkan Mansi menuju masa depan yang sejahtera.

Anak-anak kota Manado sangat merasakan manfaat dari edukasi keuangan yang diterima hari itu.

Anak-anak pulang ke rumah dengan semangat baru, siap menabung dan mengelola uangnya dengan bijak demi masa depan yang lebih cerah dan sejahtera. Perwakilan BSG melakukan pelatihan kepada siswa Priscilla SD 11 Manado pada Rabu (24 Juli 2024). Antara/Nancy L. Tigau.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours