Mercedes-Benz EQE 350+ Terbakar di Korsel, Mercedes-Benz Indonesia Beri Penjelasan

Estimated read time 1 min read

JAKARTA – Beberapa waktu lalu, sebuah mobil listrik Mercedes-Benz EQE 350+ terbakar di basement sebuah apartemen di Korea Selatan hingga menimbulkan kekhawatiran masyarakat. Kebakaran diduga terjadi karena baterai terlalu panas atau overheat.

Tanggapan Mercedes-Benz Indonesia Menanggapi kejadian tersebut, Mercedes-Benz Indonesia memberikan penjelasan kepada publik. Karianto Hardjosoemarto, Direktur Penjualan dan Pemasaran PT Inchape Indomobil Distribution Indonesia, mengatakan pihaknya belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut karena kasus tersebut masih dalam tahap penyelidikan.

“Kami belum bisa memberikan pernyataan lain karena sedang dalam proses penyelidikan atas kejadian di Korea Selatan,” kata Carianto.

Penjualan di Indonesia tidak akan terpengaruh Meski kejadian tersebut menimbulkan kekhawatiran, Karianto menegaskan hal tersebut tidak akan mempengaruhi penjualan Mercedes-Benz di Indonesia. Meski demikian, diakuinya ada beberapa calon konsumen yang sudah mendengarnya.

“Tidak ada dampak langsungnya, tapi yang pasti ada pertanyaan dari pelanggan apa itu. Tapi kami jelaskan semua mobil kami diperiksa dengan baik sebelum ke diler,” ujarnya.

Mercedes-Benz EQE 350+ di Indonesia diimpor dari Jerman Karianto menegaskan, seluruh komponen Mercedes-Benz EQE 350+ yang dijual di Indonesia diimpor langsung dari Jerman. Jadi semua langkah keamanan melalui proses pengujian yang ketat sebelum dikirim ke pelanggan.

“EQE semuanya diimpor dari Jerman. Namun alokasi model tiap negara berbeda-beda. Tapi kalau sumbernya sama, EQE diproduksi di Jerman,” ujarnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours