Mercedes-Benz Hentikan Kerja Sama dengan BYD

Estimated read time 1 min read

WAHYU BUDI SANTOSO – Mercedes-Benz Group telah menarik diri dari raksasa mobil listrik Tiongkok BYD, produsen mobil Jerman mengumumkan pada hari Selasa.

Perusahaan menjual sisa 10 persen sahamnya setelah mengurangi kepemilikannya pada tahun 2021.

Perusahaan yang mengembangkan dan memproduksi mobil listrik terjangkau dengan merek Denza kini dimiliki oleh BYD

Seperti dilansir Asia Nikkei, Mercedes mengatakan teknologi tersebut tidak digunakan pada model Denza saat ini.

Setelah usaha patungan antara BYD dan Mercedes dan kemudian Daimler pada tahun 2011, pembuat mobil tersebut kesulitan menemukan kemitraan.

Denza hanya menjual 5.000 mobil pada tahun 2021, dan Mercedes memangkas pangsa pasarnya dari 50% menjadi 10% pada tahun itu.

Di bawah kepemimpinan BYD, Denza telah berbalik, kembali menjual 10.000 mobil pada tahun 2022 dan menjual 128.000 mobil pada tahun lalu.

Mereka berencana untuk melakukan ekspansi lebih lanjut, termasuk di Eropa dan Australia, meskipun tarif UE terhadap mobil listrik Tiongkok dapat menjadi hambatan.

Mercedes masih terlibat dalam usaha patungan antara Zhejiang Geely Holding Group Tiongkok dan BAIC Motor.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours