Mobil Ideal untuk Kemacetan Jakarta: Apa Saja Fitur yang Harus Diperhatikan?

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Data yang dirilis TomTom Traffic Index tahun 2023 menunjukkan ibu kota Indonesia menempati urutan ke-30 dalam hal waktu tempuh dalam jarak 10 km.

Dibutuhkan rata-rata 23 menit 20 detik untuk menempuh jarak tersebut. Pada waktu seperti pukul 08.00 WIB dan 17.00-18.00 WIB, waktu tempuh ini bisa bertambah dari 30 menjadi 33 menit.

TomTom sendiri merupakan penyedia layanan teknologi geolokasi independen yang mengumpulkan data lalu lintas dari berbagai negara setiap tahunnya.

Durasi kemacetan lalu lintas juga berkontribusi terhadap besarnya emisi karbon yang dilepaskan ke udara. Isu tersebut kini menjadi perbincangan hangat sehingga menjadi perhatian para pakar gaya hidup modern dan kalangan menengah atas.

Direktur Pemasaran PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) 4W, Harold Donnell mengatakan tren kebutuhan sebagian besar pelanggan terhadap kendaraan kelas atas telah banyak berubah. “Dulu pengguna mobil mengutamakan kecepatan, kini faktor seperti kepadatan lalu lintas dan biaya bahan bakar menggeser preferensi konsumen ke arah efisiensi, kenyamanan dan keamanan,” kata Harold.

Menurutnya, Suzuki lebih memilih kendaraan dengan teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) seperti bisa menonaktifkan mesin saat berhenti di tengah kemacetan melalui fitur engine auto stop. Salah satu fitur tersebut ada pada Grand Vitara.

“Jadi, meski macet pun lebih hemat,” jelas Harold. Beberapa keunggulan lain dari Grand Vitara termasuk jok kulit, head unit layar sentuh 9 inci dengan Apple CarPlay dan Android Auto, serta sunroof yang menawan. Mobil ini tersedia dalam warna Pearl Arctic White, Pearl Celestial Blue, Pearl Midnight Black Metallic, dan Pearl Grandeur Grey.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours