MTI: BBN Airlines hadir bisa ciptakan persaingan sehat antar maskapai

Estimated read time 3 min read

Jakarta (ANTARA) – Wakil Presiden Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Djoko Setijovarno menilai kehadiran BBN Airlines di Indonesia dapat menciptakan persaingan yang kuat antar maskapai, terutama dalam hal harga tiket yang saat ini dinilai terlalu mahal.

Artinya, semakin banyak penerbangan maka persaingan semakin kuat, artinya tidak didominasi oleh satu maskapai penerbangan, kata Djoko saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Rabu.

Karena itu, Djoko mengatakan kehadiran BlueBird Nordic Airlines (BBN Airlines) di Indonesia diyakini bisa membawa angin segar bagi industri penerbangan tanah air.

Menurutnya, persaingan yang kuat antar maskapai penerbangan di Indonesia, terutama dalam hal tarif, sangat diperlukan di tengah tingginya biaya penerbangan saat ini.

Djoko menjelaskan keberadaan BBN Airlines dapat mendorong terciptanya persaingan yang lebih terbuka dan seimbang.

Saat ini banyak rute penerbangan yang didominasi oleh satu grup besar maskapai penerbangan sehingga menyebabkan harga tiket tidak terkendali.

Dengan hadirnya lebih banyak maskapai penerbangan, kami berharap harga tiket semakin terjangkau masyarakat.

Ia juga menekankan bahwa dominasi satu grup besar maskapai penerbangan pada rute berbeda seringkali membuat penumpang tidak punya banyak pilihan.

Oleh karena itu, dengan semakin banyaknya maskapai penerbangan yang beroperasi pada rute yang sama, Djoko meyakini harga tiket akan semakin kompetitif sehingga pada akhirnya akan menguntungkan konsumen.

“Yang terbesar Lion grup, kemana-mana jadi harga tidak terkendali,” ujarnya.

Selain itu, Djoko menilai jumlah operator di Indonesia saat ini cukup banyak. Namun, dia menekankan persaingan akan semakin ketat jika jumlah operator di setiap rute lebih banyak. Hal ini mendorong setiap maskapai penerbangan untuk memberikan pelayanan terbaik dengan harga yang lebih kompetitif.

“Jumlahnya makin banyak (operatornya), artinya kalau satu rute ada lebih dari satu operator, saya kira (harga tiket) bisa bersaing (hai), tentu kalau hanya satu, itu tergantung pesawatnya. ,” jelasnya..

Đoko juga menyoroti tiga jalur baru yang ditawarkan BBN Airlines. Baginya, hal ini disebabkan oleh strategi komersial yang fokus pada pencarian rute yang memiliki potensi penumpang tinggi dan frekuensi penerbangan tinggi.

Ia mengatakan, langkah tersebut dinilai masuk akal bagi maskapai baru yang ingin menjamin kelangsungan bisnis dengan menyasar rute-rute yang menguntungkan.

“Hanya ada tiga rute penerbangan baru karena dia masih mencari penerbangan yang ramai dan sering ada penerbangan. Yang jelas, yang namanya bisnis adalah mencari untung dulu, apa yang potensial,” imbuh Djoko.

Dengan hadirnya BBN Airlines, Đoko berharap persaingan di sektor penerbangan semakin kuat dan mampu menurunkan harga tiket, terutama untuk rute-rute yang didominasi oleh satu grup maskapai besar.

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan BlueBird Nordic Airlines atau BBN Airlines yang resmi mengudara di Indonesia mengoperasikan tiga penerbangan domestik, salah satunya Cengkareng-Surabaya.

“BBN Airlines Indonesia yang resmi beroperasi mengoperasikan tiga penerbangan di Indonesia,” kata Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (30/9) malam.

Adita merinci tiga penerbangan domestik yang dioperasikan maskapai tersebut, yakni penerbangan Cengkareng-Surabaya tujuh kali seminggu mulai 27 September 2024.

Kedua, penerbangan Cengkareng-Balikpapan mulai beroperasi pada Senin (30/9) tujuh kali dalam seminggu.

Dan ketiga, penerbangan Cengkareng-Denpasar dimulai pada Rabu (2/10) sebanyak tujuh kali dalam seminggu.

Rute CGk-SUB tujuh kali seminggu, kemudian jalur CGK-BPN mulai beroperasi pada 30 September 2024 juga tujuh kali seminggu, dan rute CGK-DPS mulai beroperasi pada 2 Oktober 2024 tujuh kali seminggu. minggu juga,” katanya.

Kementerian Perhubungan telah menyatakan BBN Airlines resmi mengoperasikan penerbangan di Indonesia mulai Jumat, 27 September 2024.

Maskapai BBN akan mulai beroperasi mulai 27 September 2024, jelas Adita.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours