Oknum TNI dan Sejumlah Orang Serang 2 Polisi dan 3 Warga Sipil di Batam

Estimated read time 2 min read

Batam – Perwira TNI Serma HB menyerang polisi yang menjaga kompleks keamanan di Kampung Aceh, Muka Kuning, Batam, Kepulauan Riau (KPR) pada Kamis (15/8/2024) malam.

Dua petugas polisi Apda Hari Susanto dan Bripka Barnas Gultom serta 3 warga dianiaya.

Video CCTV yang beredar di media sosial memperlihatkan Serma HB keluar dari mobil sedan berwarna kuning.

Anggota Codem 0316 Batam yang bekerja di Lubuk Baja Coramil sampai di Pos Keamanan Gabungan dan tiba-tiba menyerang dua petugas polisi tanpa alasan.

Selain itu, banyak pria bersenjata lainnya yang ikut serta dalam kekerasan tersebut.

Akibat kejadian ini, tiga orang mengalami luka-luka di kawasan tersebut.

Kapolsek Barelang Kompol Heribertus Ompusungu membenarkan kejadian tersebut dan mengatakan telah dibentuk tim untuk menangkap pelaku.

“Korbannya ada dua, dan mungkin ada korban lain, akan kita kumpulkan, karena yang terlapor baru dua,” kata Kompol Heribertus Ompusungu, Jumat (16/8/2024).

Sementara itu, Kolonel Roychandra Sihombing dari Dandim 0316 Batam mengatakan Serma HB telah lulus dan ujiannya dilakukan di Denpom AD.

“Yang terdampak adalah Babinsa. Dia mendapat laporan dari temannya bahwa dia dianiaya oleh komplotan,” ujarnya.

Ia menambahkan, Serma HB yang mengenakan seragam dinas sedang mencari rombongan yang terdiri dari beberapa orang.

“Mereka salah sasaran dan tidak mendapatkannya. Jadi mereka pergi ke sana secara acak,” ujarnya.

Sementara itu, Ikho yang merupakan salah satu korban pengeroyokan mengaku belum mengenal pelaku.

Ia berada di tempat kejadian perkara (TKP) karena mendengar keributan di area keamanan. Echo House tidak jauh dari tempat itu

“Saya dipukul oleh dua orang, tongkat itu melukai kepala, hidung, dan tangan saya,” ujarnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours