Orang tua siswa datangi Posko PPDB Jakut di hari pertama pendaftaran

Estimated read time 3 min read

JAKARTA (ANTARA) – Pada hari pertama pendaftaran, puluhan orang tua dan anak-anak mendatangi Meja Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Jakarta Utara 2024 Area 1 SMPN 95, Jalan Ganggeng III, Kelurahan Sungai Bambu untuk menerima pendampingan teknis.

“Saya mendaftarkan anak saya dan menanyakan prosesnya di postingan tersebut. Saya sedikit bingung dan mengerti setelah dijelaskan,” kata Hafidi, warga Tanjung Priok, Sungai Banbu, Jakarta, Senin.

Katanya, anak-anaknya ingin masuk SMA 13, SMA 18, dan SMA 80. “Pilihannya ada tiga. Anak saya sebelumnya dari SMP 129 Papanggo,” ujarnya.

Sementara itu, warga lainnya Ririn (41) mengatakan ada kendala pada website PPDB dan aksesnya lambat. “Coba ‘online’ dulu, dan ketika banyak orang mau ‘online’ dulu masuk PPDB, sistemnya agak lambat,” ujarnya.

Katanya kamu harus rajin melamar, tapi kamu boleh memilih sekolah yang kamu masuki. “Kalau cita-cita saya SMK 55 Pademangan, rencananya saya ambil jurusan elektro atau otomotif,” ujarnya.

Orang tua siswa lainnya, Tata (37), warga Kebon Bawang, mengeluhkan dirinya tidak bisa masuk ke sekolah tempatnya bersekolah yang letaknya dekat rumahnya.

Pendaftarannya di SDN Kebon Bawang 01 gagal. Terjadi keributan sejak pagi dan dia memantau proses aktivasi dan verifikasi.

“Saat kami masuk lokasi pada pukul delapan, tidak ada sekolah yang bisa dipilih, padahal kami mengikuti zonasi. Namun kami tidak punya pilihan dan diarahkan ke sekolah yang jaraknya cukup jauh,” ujarnya.

Ia mengaku hanya ingin memilih SDN 01 Kebon Bawang dan berharap mendapat bantuan teknis dan solusi dari pejabat PPDB terkait.

“Kalau terlambat, kami tidak mendapat tempat. Anak-anak saya sudah besar di sekolah. Tahun lalu kami menunggu dan tidak dapat. Kalau tahun ini kami tidak dapat, kami benar-benar tidak dapat. “Kecewa, kita akan memperjuangkan orang yang kita cintai, kita akan sangat sedih jika tidak memahaminya,” ujarnya.

Darsyam Nopiko, Kepala Komando PPDB Divisi (Sudin) Jakarta Utara Distrik 1, mengatakan, jika orang tua dan calon siswa memiliki pertanyaan, bisa mendatangi posko PPDB di sekolah binaan terlebih dahulu.

“Pekerjaan di posko PPDB dimulai pukul 08.00 hingga 16.00 di masing-masing sekolah. Kesulitan teknis bisa dimulai dari posko terdekat dari sekolah binaan tingkat departemen komando pasca kerusakan, “kata Nopico.

Perannya adalah menangani keluhan dan permasalahan yang dihadapi orang tua siswa di sekolah dasar, menengah, dan kejuruan.

Ia mengatakan, orang tua siswa di Wilayah 1 yang meliputi Pademangan, Penjaringan, dan Tanjung Priok bisa datang untuk meminta bantuan teknis.

Dia meminta para orang tua memantau pengelolaan, perkembangan, dan mekanisme PPDB sesuai tahapan yang berlaku saat ini.

Dikatakannya: “Jika pada proses pendaftaran terdapat kendala teknis yang tidak dapat diselesaikan atau dapat diselesaikan di posko PPDB sekolah binaan, silakan menuju posko PPDB di tingkat jalan untuk menyelesaikannya.”

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours