Parodi Perjamuan Kudus Olimpiade Paris 2024 Mencoreng Takhta Suci Vatikan

Estimated read time 2 min read

Vatikan akhirnya merespons kontroversi seputar upacara pembukaan Olimpiade Paris 2024. Pejabat tinggi Katolik di dunia mengatakan bahwa pembuatan film Misa Kudus, atau Perjamuan Terakhir, pada upacara pembukaan Olimpiade telah merusak visi suci.

Dalam siaran persnya, Vatikan mengatakan mereka sedih dengan beberapa adegan pada upacara pembukaan Olimpiade Paris dan tidak dapat ikut serta dalam suara yang semakin meningkat dalam beberapa hari terakhir untuk mengutuk penghinaan terhadap seluruh umat Kristen dan penganut agama lain. Tanggal terakhir sebagaimana tertera, Senin (5/8/2024)

Vatikan mengatakan: “Dalam pertemuan khidmat di mana seluruh dunia berbagi nilai-nilai yang sama, mengejek keyakinan agama orang lain tidak boleh dibenarkan. Kebebasan berekspresi jelas tidak dipertanyakan di sini, dan rasa hormat terhadap orang lain dibatasi.”

Pada upacara pembukaan Olimpiade Paris 2024, ada adegan mirip The Last Supper karya Leonardo da Vinci di mana waria dan tokoh hantu duduk di meja panjang. Adegan ini diyakini oleh umat Kristiani di seluruh dunia sebagai gambaran Perjamuan Terakhir antara Yesus dan murid-muridnya.

Direktur kreatif acara tersebut membantah bahwa adegan tersebut merujuk pada ide besar Leonardo da Vinci. Namun, juru bicara Olimpiade meminta maaf kepada mereka yang tersinggung dan yang lain menerima pernyataan tersebut.

Selain perumpamaan Perjamuan Terakhir, upacara pembukaan Olimpiade Paris 2024 juga menampilkan sosok misterius yang menunggangi kuda putih di atas air. Banyak kelompok, terutama umat Kristiani, yang meyakini bahwa adegan ini merupakan olok-olok terhadap nubuatan akhir zaman yang dijelaskan dalam pasal terakhir Alkitab, Kitab Wahyu.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours