Partai Buruh menang dalam pemilihan parlemen Inggris

Estimated read time 2 min read

London (Antra) – Partai Buruh Inggris memenangkan pemilihan parlemen, memperoleh lebih dari 326 kursi yang dibutuhkan untuk mendapatkan mayoritas di majelis rendah Parlemen Inggris.

Partai tersebut memenangkan 363 kursi dan hasilnya diumumkan di 527 dari 650 daerah pemilihan.

Berbicara setelah kemenangan pada Jumat pagi, pemimpin partai Keir Starmer berkata: “Perubahan dimulai sekarang.”

“Kita berhasil!” Starmer meminta dukungan anggota partai.

“Anda berkampanye, berjuang, memilihnya, dan ini dia,” katanya.

“Perubahannya dimulai sekarang. Rasanya menyenangkan. Saya harus jujur.”

“Empat setengah tahun kerja keras untuk mentransformasi partai. Itulah tujuannya: Partai Buruh yang bertransformasi, siap melayani negara kita, siap melayani rakyat pekerja di Inggris.”

Starmer mengatakan mandat Partai Buruh adalah sebuah tanggung jawab besar, dan mengatakan “kita perlu mengembalikan politik ke dalam pelayanan publik sehingga politik dapat menjadi kekuatan kebenaran”.

“Jangan salah, ini adalah ujian besar politik di zaman modern. Perjuangan untuk mendapatkan kepercayaan adalah perjuangan yang menentukan di zaman kita,” ujarnya.

Starmer mengatakan “perubahan nilai-nilai Partai Buruh” adalah “prinsip pendorong pemerintahan baru: negara pertama, partai kedua”.

Jajak pendapat tersebut memperkirakan Partai Buruh akan memenangkan 410 kursi di majelis rendah, sedangkan Konservatif akan memenangkan 131 kursi.

Starmer akan menggantikan Rishi Sunak sebagai Perdana Menteri baru setelah hasil pemilu.

Sunak diperkirakan akan menyampaikan pidato perpisahan di Downing Street pada pagi hari sebelum mengunjungi Pangeran Charles III untuk secara resmi menyerahkan pengunduran dirinya sebagai perdana menteri.

Starmer selanjutnya akan mengunjungi Istana Buckingham untuk mengemban tugas membentuk pemerintahan baru Raja sebelum berbicara di Downing Street No. 10.

Jutaan pemilih Inggris memberikan suara untuk memilih 650 anggota parlemen di majelis rendah Parlemen.

Partai Konservatif berhaluan kanan-tengah telah memerintah negara itu sejak 2010. Setelah memenangkan tiga pemilu terakhir – 2015, 2017 dan 2019 – partai tersebut diperkirakan akan meraih 131 kursi.

Berdasarkan hasil exit poll, Partai Demokrat Liberal (Lib Democrats) akan memperoleh 61 kursi, Partai Reformasi Inggris Raya 13, Partai Nasional Skotlandia (SNP) 10, kandidat independen dan lainnya akan memperoleh 25 kursi.

Sumber: Anadolu

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours