Partai Perindo Kecam Penembakan Capres AS Donald Trump saat Kampanye

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Partai Persatuan Indonesia (Perindo) mengecam penembakan calon presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Dia ditembak saat kampanye pada Sabtu waktu setempat.

Ya, tentu kami dari Partai Perindo mengecam keras tindakan tersebut karena segala tindakan kekerasan terhadap siapapun yang terjadi tidak dapat dibenarkan, kata Ketua DPP Luar Negeri Perindo Dea Salsabila saat dihubungi, Senin (15 Juli 2024).

Dea menilai penembakan itu tidak bisa dibenarkan. Sebab Amerika, sebagai negara demokratis seperti Indonesia, seharusnya berpolitik secara damai.

“Walaupun kita negara demokratis, Amerika Serikat juga begitu. Memang keterlibatan politik masyarakat itu penting, jadi kami yakin hal-hal yang merugikan sistem demokrasi yang seharusnya damai harus dikutuk,” ujarnya.

Ia juga menjelaskan, penembakan tersebut dapat dijelaskan oleh beberapa faktor, antara lain sejarah dan situasi politik yang terjadi di Amerika Serikat.

“Di AS, ada dua polarisasi politik dan itu sangat menimbulkan ketegangan di sana. Dan tidak bisa dilihat sebagai peristiwa di mana satu istilah bisa diambil dengan interpretasi berbeda,” ujarnya.

Namun di sini kita juga harus melihat dan memahami bahwa banyak sekali motif dan ketegangan politik di sini, karena kita sudah mendekati masa kampanye dan pemilihan presiden di Amerika Serikat, jelasnya.

Sebelumnya, mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump ditembak pria bersenjata saat kampanye pemilihan presiden (pilpres) di Pennsylvania pada Sabtu waktu Amerika.

Tim kampanye Trump mengatakan calon presiden dari Partai Republik itu baik-baik saja. Secret Service juga mengklaim Donald Trump aman.

Setelah penembakan, darah terlihat dari telinga Trump, namun ia dikawal keluar panggung oleh agen Dinas Rahasia.

“Langkah-langkah keamanan telah dilakukan oleh Dinas Rahasia dan mantan presiden tersebut selamat. Saat ini penyelidikan sedang dilakukan oleh Dinas Rahasia dan informasi tambahan akan dirilis jika sudah tersedia,” kata dinas rahasia tersebut dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh AFP pada Minggu. (14/7). /2024).

Jaksa wilayah setempat, seperti dikutip Washington Post, mengatakan Trump terkena tembakan dan pria bersenjata itu tewas. Sebagian lainnya juga mengalami luka serius dalam aksi tersebut.

Trump berterima kasih kepada penegak hukum dan petugas pertolongan pertama atas tanggapan cepat mereka terhadap tindakan keji ini, menurut pernyataan tim kampanyenya.

“Dia baik-baik saja dan telah dievaluasi di fasilitas medis setempat. Rincian lebih lanjut akan menyusul,” kata tim kampanye Trump.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours