Paskibraka Dilarang Pakai Jilbab, Ketua Umum PP ‘Aisyiyah: Sangat Tidak Manusiawi dan Sebuah Kemunduran!

Estimated read time 1 min read

OHOYAKARTA – Ketua Pengurus Pusat (PP) Salmoh Orbayina menilai aturan larangan berhijab bagi perempuan Paskibraka tidak manusiawi dan melanggar kebebasan menjalankan ajaran agama.

“Larangan ini juga melanggar hak asasi manusia,” kata Salmah di Ogyakarta, Rabu (14/8).

Menurutnya, ketentuan ini sebaiknya dibatalkan karena justru terbelakang dibandingkan ketentuan sebelumnya.

Menurut Salman, meski pelarangan itu baru diumumkan saat acara pelantikan dan sidang parlemen Iran, namun puncak HUT ke-79 RI bisa disaksikan di Indonesia bahkan dunia.

Ia mengatakan, sebaiknya festival yang baru pertama kali digelar di Ibu Kota Negara (IKN) ini dimulai dengan hal-hal yang baik, dibandingkan dengan aturan yang membuat masyarakat tidak nyaman.

Salma berharap pemerintah bisa mempertimbangkan kembali larangan tersebut. Karena pengertian bentuk tidak selalu harus sama.

“Itulah alasan pelarangan, tapi itu semacam intoleransi pengguna. “Mengenakan hijab pada dasarnya adalah tindakan keagamaan,” kata Salma.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours