Medan (ANTARA) – Panitia Daerah Pekan Olahraga Sumut (PB PON Sumut) masih menunggu keputusan pimpinan teknis mengenai venue tinju yang akan digunakan di Kota Pematang Siantar.
Sekjen PB PON Effendy Pohan mengatakan, ajang tinju yang digelar di depan Rumah Merdeka Kota Siantar ini mendapat informasi dari organisasi Persatuan Tinju Amatir (Pertina) untuk dialihkan ke Universitas HKBP Nommensen Siantar.
Kami masih menunggu hasil keputusan dari perwakilan teknis Pengurus Pusat Pertina, kata Effendy Pohan, di Medan, Kamis.
Ia menjelaskan, keputusan lokasi pertandingan yang akan digunakan pada PON 2024 merupakan tanggung jawab para pembina teknis masing-masing cabang olahraga. Hanya PB PON Sumut yang memberikan bukti mengenai hal tersebut.
“Lokasinya terserah Komisioner Teknis, jadi masih menunggu hasil keputusannya,” ujarnya.
Sebelumnya, Ketua Umum PP Pertina Komaruddin Simanjuntak menyebut rencana arena tinju tidak memenuhi standar International Boxing Association (IBA).
Hal itu disampaikan Komaruddin Simanjuntak usai meninjau ring tinju di Rumah Merdeka Siantar, Kota Pematang Siantar.
Hasil peninjauan yang dilakukan telah dikirim sejak bulan Juli sesuai surat PP Pertina Nomor 02/TD/PON.XXI/PERTINA/VII/2024 tanggal 23 Juli 2024 untuk pengiriman penilaian stadion tinju PON XXI /2024 telah dilaksanakan. kepada Ketua Umum PB PON 2024.
Mengingat waktunya semakin dekat, pihaknya pun sudah melayangkan surat ke PB PON 2024 untuk meminta klarifikasi posisi PON cabang olahraga tinju.
Karena standar IBA banyak yang tidak didapat dari informasi di surat PP Pertina sebelumnya, kata Komaruddin.
+ There are no comments
Add yours