PBB: Invasi Israel ke Lebanon bisa sebabkan penderitaan besar

Estimated read time 2 min read

JENEWA dlbrw.com – Kantor Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia PBB (OHCHR) menyatakan keprihatinannya atas invasi besar-besaran Israel ke Lebanon, yang “hanya akan membawa penderitaan besar.”

“Kami sangat prihatin dengan meluasnya permusuhan di Timur Tengah dan potensinya menimbulkan bencana kemanusiaan dan hak asasi manusia di seluruh kawasan,” kata Liz Throssell, juru bicara Komisi Hak Asasi Manusia PBB, pada pengarahan PBB di Jenewa, Selasa.

Trossell memperingatkan bahwa situasi ini dapat semakin memburuk dengan dampak buruk terhadap warga sipil dan dengan cepat meningkat hingga melibatkan negara-negara lain di kawasan. “Meningkatnya kekerasan bersenjata antara Israel dan Hizbullah mempunyai konsekuensi yang mengerikan bagi warga sipil,” katanya.

Dia meminta semua pihak yang terlibat dalam konflik ini untuk membuat perbedaan yang jelas antara tujuan militer dan tujuan sipil serta sipil dalam cara mereka berperang.

“Mereka harus melakukan segalanya untuk melindungi kehidupan warga sipil, rumah mereka dan infrastruktur yang mereka perlukan untuk kehidupan sehari-hari, yang jelas diwajibkan oleh hukum kemanusiaan internasional,” kata Trossell.

Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia PBB, Volker Turk, juga meminta semua pihak untuk melanjutkan perundingan guna mengakhiri kehancuran dan kekerasan yang saat ini belum menunjukkan tanda-tanda akan berakhir.

Seruan itu muncul setelah militer Israel mengumumkan telah melancarkan operasi darat “terbatas dan tertarget” di Lebanon selatan.

Sejak 23 September, Israel melancarkan serangan udara besar-besaran terhadap Hizbullah di Lebanon.

Menurut Kementerian Kesehatan Lebanon, serangan Israel menewaskan lebih dari 1.057 korban dan melukai lebih dari 2.950 orang.

Beberapa pemimpin Hizbullah, termasuk Sekretaris Jenderal Hassan Nasrallah, tewas dalam serangan itu.

Hizbullah dan Israel telah terlibat dalam perang perbatasan sejak perang Israel di Gaza dimulai Oktober lalu menyusul serangan lintas batas oleh kelompok Palestina Hamas yang menewaskan hampir 41.600 orang.

Komunitas internasional telah memperingatkan bahwa serangan Israel ke Lebanon dapat mengubah konflik di Gaza menjadi perang regional yang lebih luas.

Sumber: Anatolia

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours